“Jadi jika ada yang bermimpi bertemu Nabi misalkan dengan perwujudan sangat tinggi atau rendah berarti itu bukan Nabi,” jelas Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: Anak Rewel Mungkin Terkena Penyakit Ain, Begini Sebab Musabah dan Penawarnya Kata Ustadz Abdul Somad
Selanjutnya ciri fisik Nabi Muhammad yang kedua adalah dia tidak terlampau putih tidak juga terlampau hitam.
“Beliau biasa ukuran standar indah tampan luar biasa, tidak putih sekali tetapi juga hitam,” jelas Ustadz Adi Hidayat.
Setelah itu rambutnya juga tidak terlalu lurus tidak juga terlampau ikal, rambutnya tersisir rapi dalam keadaan yang baik.
Kemudian, dalam kitab Syamil Muhammadiyah juga dijelaskan bahwa nampak uban di bagian jenggot Nabi sebanyak 20 helai, dengan fisiknya yang rupawan dan baik.
“Jadi jika nada kedatangan dan usianya Nabi Muhammad diangkat menjadi Nabi pada usia 40 tahun kemudian wafat kurang lebih dalam usia 63 tahun,” ungkap Ustadz Adi Hidayat.
Oleh sebab itu, jika seseorang bermimpi bertemu dengan Nabi akan tetapi usianya seperti 30 tahunan maka itu bukan Nabi.
“Maka jika saat anda bermimpi bertemu dengan Nabi dengan ciri-ciri fisiknya seperti di atas, maka bisa dipastikan beliau itu adalah Nabi Muhammad SAW,” tutur Ustadz Adi Hidayat.
Baca Juga: 3 Burung Perkutut Penarik Rezeki yang Cocok Dipelihara saat Bulan Puasa menurut Primbon Jawa