Setelah niat sholat tarawih, dilanjutkan dengan rukuk-rukun salat setelahnya, yaitu takbiratul ihram, membaca doa iftitah, membaca ta’awudz, hingga membaca surah Al-Fatihah.
Baca Juga: 1 April 2022, Hari Ini Adzan Magrib dan Solat Tarawih di Bandung Jam Berapa? Ini Jadwal Lengkapnya
Dilanjutkan dengan membaca surah pendek, rukuk, itidal, berdiri untuk melakukan sujud, sujud, tahiyat, membaca dua kalimat sahadat, membaca shalawat Ibrahimi, hingga diakhiri salam.
Jumlah rakaat sholat tarawih sebagaimana pendapat mayoritas mazhab Syafi’i adalah sebanyak 20 rakaat dengan sepuluh salam.
Hal itu berdasarkan hadits Rasulullah saw riwayat al-Baihaqi melalui jalur Ibnu Abbas yaitu,
أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُصَلِّي فِي شَهْرِ رَمَضَانَ فِي غَيْرِ جَمَاعَةٍ عِشْرِينَ رَكْعَةً وَالْوِتْرَ
Artinya: Sungguh Nabi Muhammad SAW melakukan salat di bulan Ramadhan tanpa berjamaah sebanyak dua puluh rakaat dan (ditambah) shalat witir.
Baca Juga: Rahasia Wajah Glowing dengan Menggunakan 2 Bahan Alami Ini Menurut dr. Zaidul Akbar
Tak hanya hadis di atas, dalil yang dijadikan pijakan oleh mayoritas ulama mazhab Syafi'i adalah tindakan sahabat Umar bin Khattab yang mengumpulkan umat Islam untuk sholat tarawih sebanyak 20 rakaat berjamaah di masjid.***