Apakah Tumbal Pesugihan Nyi Blorong Benar-benar Ada? Ini Jawaban Menohok Ustadz Abdul Somad

- 5 Februari 2022, 19:00 WIB
Ustadz Abdul Somad menjawab tentang pertanyaan tentang tumbal pesugihan Nyi Blorong
Ustadz Abdul Somad menjawab tentang pertanyaan tentang tumbal pesugihan Nyi Blorong /Instagram @ustadzabdulsomad_official



MAPAY BANDUNG – Ritual pesugihan adalah cara sesat untuk mendatangkan kekayaan dengan cepat.

Di pantai selatan terdapat beberapa tempat yang dipercaya sebagai lokasi pesugihan Nyi Blorong. Sosok pemberi kekayaan ini digambarkan bagaikan dewi bertubuh ular.

Praktik pesugihan Nyi Blorong dipercaya membutuhkan tumbal untuk setiap ritual dan persembahannya.

Baca Juga: Menuai Azab! Derita Pemuja Pesugihan Gunung Kawi, Seperti Ini Kondisi Badan Jelang Sakaratul Maut

Menurut mitos masyarakat zaman dahulu, orang yang melakukan pesugihan Nyi Blorong maka rohnya akan mengabdi kepada mereka sebagai bentuk perjanjian.

Lantas apakah benar, jika melakukan pesugihan Nyi Blorong akan mengabdi di alam gaib dan dijadikan budak hingga hari akhir?

“Setelah orang meninggal maka rohnya akan ditampung malaikat pakai kain kafan dari nur (HR. Muslim),” kata Ustadz Abdul Somad seperti dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube Kun Ma Allah pada Sabtu 5 Februari 2022.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Arema FC vs Persija Jakarta di Liga 1 Malam Ini

Menurutnya, roh orang baik dan beriman akan dibawa oleh malaikat. Ibaratnya seperti air yang menetes di ujung daun, tidak akan terasa, maupun membuat ranting patah.

“Sedangkan orang yang melakukan pesugihan ini rohnya akan disentak oleh malaikat. Seperti mata kail pancing yang basah, seperti ditebas beratus kali pada tempat yang sama,” ucapnya.

Ustadz Abdul Somad juga menambahkan, roh orang yang melakukan pesugihan akan diletakkan di neraka Jahim dan Sijjin. Dua dari sekian neraka untuk orang yang zalim dan sesat.

“Tidak ada ruh yang mengabdi dan gentayangan ikut Nyi Blorong atau suster ngesot, itu tidak ada,” tuturnya.

Baca Juga: Tinggi Asam Amino, Air Buah Ini Sangat Berkhasiat Tingkatkan Kekuatan Imunitas Kata dr. Zaidul Akbar

Lantas bagaimana jika bertemu sosok menyerupai manusia yang telah tewas? Ustadz Abdul Somad menjawab, itu adalah bangsa Jin.

Apabila ada orang yang meninggal dunia dan mengaku menjadi pengikut Nyi Blorong maupun Ratu Pantai Selatan maka dapat dipastikan sosok tersebut bukanlah roh manusia.

“Itu Jin Qarin, saya waktu lahir ada Jin Qarin. Nanti kalau saya mati maka Jin Qarin itu tidak akan mati karena umurnya panjang,” ucap Ustadz Abdul Somad.

Adapun ruh yang dimitoskan gentayangan karena dijadikan tumbal pesugihan adalah rekaan dan kisah rakyat yang dibuat-buat. Hal ini termaktub dalam kitab Ibnu Qayyim Al-Jauziah dengan tajuk kitab roh.

Carilah kekayaan dan kenikmatan hidup dengan cara yang benar. Mengikuti nafsu dengan jalan pesugihan adalah cara yang sesat dan sudah tentu dilarang agama.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah