MAPAY BANDUNG - Dalam ajaran umat Islam, sholeh adalah puncak ibadah kepada Allah Subhanahu Wata'ala, yang didambakan bagi setiap manusia.
Seorang pendakwah terkemuka Indonesia Ustadz Abdul Somad (UAS) pun mengatakan hal demikian, sholeh bukan hanya sekadar dinilai dari baik buruknya seseorang, akan tetapi, ada tangga menuju sholeh yang mesti dilakukan oleh setiap umat manusia.
Menurut Ustadz Abdul Somad (UAS), tangga-tangga ini adalah satu kesatuan yang tak bisa dipisahkan, agar sholeh yang menjadi puncak ibadah ini dapat digapai oleh setiap manusia.
Dilansir MapayBandung.com dari YouTube Ustadz Abdul Somad Official, Kamis 16 Juni 2022, ada 5 tangga menuju sholeh.
1. Syahadat
Disebutkan oleh UAS, syahadat menjadi tangga pertama menuju sholeh yang tak bisa dipisahkan.
"Tangga pertama, bukan sekedar baik, sopan, dan ramah. Syarat sholeh itu 'ashadualla ilahailallah'," tutur Ustadz Abdul Somad (UAS).
Sebagai seorang muslim, syahadat adalah mutlak hukumnya kata Ustadz Abdul Somad. Kemudian, barulah kita juga diwajibkan untuk menjaga lisan tetap baik.
"Ucapkan yang memang seharusnya diucapkan, jaga lisan tetap baik. Semoga Allah menjaga lisan kita ke arah yang baik-baik," tuturnya.
2. Mengikuti ajaran Rasulullah
Sambung Ustadz Abdul Somad menyampaikan, tangga kedua menuju sholeh adalah dengan mengikuti semua ajaran Nabi Muhammad Shalallahu'alaihi Wassalam.
"Tangga kedua, 'wa ashadu anna muhammadarrasulullah', percaya kepada Nabi, dan mengikuti semua ajaran yang diajarkan oleh Nabi Muhammad Shalallahu'alaihi Wassalam," kata UAS.
Sebab, mengikuti ajaran Nabi Muhammad Shalallahu'alaihi Wassalam juga termasuk ke dalam dua kalimat syahadat setelah mengucap kalimat baik Allah.
Baca Juga: Auto Gacor! Inilah 9 Jenis Makanan Agar Burung Perkutut Rajin Bunyi Bahkan Menjadi Sehat
"Syarat untuk mencintai Allah, maka harus percaya kepada ajaran yang diajarkan oleh Rasulullah. Siapa yang tak percaya kepada Nabi Muhammad Shallahu'alaihi Wassalam, maka neraka Jahanam lah tempatnya," katanya.
Sehingga, kita dianjurkan untuk menyebarkan syiar Islam kepada orang terdekat, setidaknya dengan mengucapkan dua kalimat syahadat ini.
"Kalau sayang dengan teman, sayang sama sahabat, ajarkan mereka dua kalimat yang bisa menyelamatkan dunia dan akhirat, 'La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah'," ucap Ustadz Abdul Somad.
Baca Juga: 3 Kesalahan Umum dalam Merawat Perkutut, Bikin Burung Gacor Malah Jadi Stres dan Malas Berbunyi
3. Taubat
Setelah kita mengucap dan mengamalkan syahadat, ada tangga ketiga menuju sholeh yang harus dilakukan, yakni taubat.
Menurut UAS, taubat mesti dilakukan, walaupun kita menyadari banyak dosa yang telah diperbuat. Justru akan berbahaya apabila mengetahui dosa yang diperbuat, namun tidak ada niatan untuk taubat.
"Tangga ketiga, 'Allahummaj'alni minat tawwabina', yakni taubat. Ustadz gimana dosa saya banyak, dosa saya sebanyak daun yang gugur, seluas samudera. Ampunan Allah lebih banyak dan lebih luas daripada itu semua," ucapnya.
Menurut Ustadz Abdul Somad, semua dosa akan diampuni oleh Allah Subhanahu Wata'ala, selama kita tidak menyekutukan Allah.
"Selama kita tidak mempersekutukan Allah, insyaAllah taubat kita diterima oleh Allah," ujar UAS.
Baca Juga: Inilah Tuah Katuranggan Perkutut yang Memiliki 14 Bulu Ekor, Baik Untuk Dipelihara di Rumah
4. Suci
Menjaga diri tetap dalam keadaan suci, adalah ciri dari seorang yang sholeh kata Ustadz Abdul Somad.
"Tangga keempat, bersuci setiap saat. Potong kuku, cuci muka, bagaimana islam mengajarkan kebersihan tubuh dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya.
5. Berdoa agar menjadi orang yang sholeh
"Tangga kelima, berdoa agar menjadi orang yang sholeh. Itulah alasan kenapa orang sehabis wudhu berdoanya enggak minta jadi pejabat, tapi malah minta jadi orang sholeh," ungkap Ustadz Abdul Somad.
Sebab, puncak ibadah manusia kepada Allah Subhanahu Wata'ala adalah sholeh.***