Jelas! Ini Hukum Memiliki Khodam Pendamping Leluhur, Ternyata Begini Kata Buya Yahya

12 April 2022, 17:30 WIB
Tujuh Tanda Orang Pilihan Punya Kekuatan Khodam Leluhur Kenalilah Cirinya, Dia Punya Ini Sejak Lahir /Tangkap Layar Youtube Nasib dan Hoki / /

MAPAY BANDUNG - Memiliki khodam pendamping leluhur adalah hal yang menakjubkan.

Setidaknya anggapan tersebut dirasakan oleh mereka yang gemar ‘memelihara’ khodam pendamping leluhur.

Alasannya, karena khodam pendamping leluhur dianggap mampu memberikan perlindungan diri dari berbagai bahaya.

Bahkan sebagian orang sampai menggantungkan keamanan dirinya pada khodam pendamping leluhur.

Baca Juga: Benarkah Nuzulul Quran Terjadi Pada Lailatul Qadar? Syekh Ali Jaber Beri Penjelasan Tak Terduga

Lantas, bagaimana hukum memelihara khodam? Begini penjelasannya.

Menurut Ulama besar Buya Yahya, memelihara khodam adalah hal yang amat buruk.

Karena khodam bisa menjerumuskan manusia pada kesesatan kara Buya Yahya.

“Jangan berurusan dengan khodam, nanti bisa masuk bab terjerumus,” tegasnya, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Review Channel, Selasa 12 April 2022.

Baca Juga: Nuzulul Quran Ramadhan 2022 Tanggal Berapa? Begini Pandangan Syekh Ali Jaber

Apalagi jika orang tersebut menggantungkan dirinya pada kekuatan khodam pendamping, jelas akan bernilai syirik di mata Allah SWT.

Meski telah dijelaskan dengan gamblang okeh para ulama, namun masih banyak orang yang nekat memelihara khodam.

Selain itu, banyak juga yang justru malah berkawan dengan khodam ataupun bangsa jin kata Buya.

Padahal menurut pemilik Pondok Pesantren Al-Bahjah itu, manusia yang berkawan dengan jin adalah orang yang bingung.

Baca Juga: Tidak Langsung ke Bumi, Ustadz Adi Hidayat Jelaskan Tahapan Nuzulul Quran

“Manusia yang berkawan dengan jin, adalah orang bingung,” jelasnya.

Selain itu, Rasulullah SAW pernah bersabda, agama seseorang ditentukan oleh kualitas sahabatnya.

“Agama seseorang itu tergantung siapa sahabatnya,” ungkap Buya Yahya.

Satu lagi, bagaimana bisa seseorang berteman dengan makhluk yang tak mampu mereka lihat secara kasat mata.

Baca Juga: 4 Keutamaan Nuzulul Qur'an Diungkapkan Ustadz Abdul Somad, Salah Satunya Ditetapkan Takdir Secara Detail

Sedangkan makhluk tersebut bisa bebas melihat kita kapanpun dan dimanapun.

“Kita tidak bisa menjadikan jin sebagai sahabat, wong kita juga tidak kenal dia,” terangnya.

Jadi intinya, Buya Yahya tak membenarkan seseorang yang memelihara khodam leluhur sebagai jimat pendamping.

Karena Allah adalah sebaik-baiknya pemberi perlindungan bagi setiap makhluknya.***

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler