MAPAY BANDUNG – Menggunakan mustika penglaris dagangan adalah jalan pintas mendatangkan pelanggan.
Sebenarnya untuk membuat dagangan laris, tidak dibutuhkan mustika penglaris dagangan. Dengan amalan doa yang diberikan Ustadz Abdul Somad, pembeli akan datang dengan sendirinya ke tempat usaha.
Doa yang diungkap Ustadz Abdul Somad ini harus dipraktikan agar usaha dagangan semakin laris tanpa mustika penglaris dagangan.
Menggunakan mustika penglaris dagangan untuk memenangkan persaingan usaha sangat tidak dianjurkan agama.
Baca Juga: Cara Terbebas dari Kecanduan Nonton Film Porno Menurut Ustadz Adi Hidayat
Karena Allah sudah menjamin rezeki bagi setiap mahluk, seperti firman-Nya dalam Alquran surah Hud ayat 6.
وَمَا مِن دَآبَّةٍ فِى ٱلْأَرْضِ إِلَّا عَلَى ٱللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا ۚ كُلٌّ فِى كِتَٰبٍ مُّبِينٍ
Artinya: Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh) - QS Hud ayat 6.
Ayat tersebut secara gambalng menjelaskan kepada manusia untuk selalu berusaha dan berdoa karena segala sesuatu telah Allah jamin rezekinya.
Salah satu bentuk amalan yang dapat mendatangkan rezeki dapat dilakukan dengan mudah. Ustadz Abdul Somad menyebut jika amalan paling sederhana ini dapat dilakukan sebelum memulai atau membuka tempat usaha.
“Al Fatihah 1 kali, Al Ikhlas 3 kali, Al Falaq 1 kali, An Naas 1 kali, kemudian ayat kursi 1 kali,” ucapnya seperti dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Smart Amal pada Senin 24 Januari 2022.
Jika amalan ini dibaca secara rutin maka rezeki akan dilancarkan oleh Allah dan terhindar dari berbagai macam godaan jin untuk memakai mustika penglaris dagangan.
Baca Juga: Benarkah Tidur Siang Bikin Gemuk? Penjelasan dr. Saddam Ismail Ini Bikin Tenang
Selain mampu mendatangkan rezeki dari arah yang tidak terduga, amalan tersebut dapat digunakan sebagai ruqyah toko agar terhindar dari pengaruh jin dan setan yang dikirim oleh pesaing usaha yang curang.
“Siapa tahu toko kita itu disiram orang pakai air orang mati atau pakai tanah orang mati supaya orang yang mau membeli tidak lihat toko kita,” ucap Ustadz Abdul Somad.
Menurutnya, penggunaan ilmu hitam seperti santet tanah makam sudah sering terjadi. Tidak hanya di desa bahkan di kota besar cara ini digunakan untuk menutup usaha secara gaib.
“Lewat di depan toko kita, yang nampak kuburan. Sihir itu, dilakukan jin dan setan,” kata Ustadz Abdul Somad.
Sebelum mencari rezeki dan agar terhindar dari praktik ilmu sihir, mintalah perlindungan kepada Allah.
Selain itu, penting untuk melakukan ruqyah tempat usaha pada pagi dan sore hari.***