WASPADA! 3 Dosa Besar Ini Bisa Buat Kekal Abadi di Neraka, Kata Ustadz Khalid Basalamah

MAPAY BANDUNG - Sebagaimana diketahui, dosa merupakan suatu perbuatan dan tindakan seseorang, yang secara sengaja dilakukan dengan penuh kesadaran atas tindakan tersebut.

Di dunia ini, tidak ada satu orangpun yang tidak memiliki dosa. Namun dengan rahmat Allah SWT, setiap dosa yang dilakukan akan diampuni.

Namun menurut Ustadz Khalid Basalamah, ada beberapa dosa yang tidak diampuni oleh Allah SWT.

Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Sarankan Konsumsi Resep Herbal Ini untuk Atasi Flu dan Batuk di Musim Hujan, Dijamin Efektif!

Saking beratnya, kata Ustadz Khalid Basalamah dosa ini akan membuat seseorang jadi kekal di neraka.

“3 dosa ini tidak akan membuat siapapun bisa keluar dari neraka atau abadi selamanya di neraka,” ucap Ustadz Khalid Basalamah.

Dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube Islam Terkini pada 2 Januari 2022 , adapun 3 dosa besar yang dimaksud Ustadz Khalid Basalamah adalah sebagai berikut:

Baca Juga: Marc Klok Sebut 2 Pemain Timnas Indonesia Ini Punya Peran Vital di Piala AFF 2020, Siapa?

1. Dosa Syirik

Dosa syirik ialah menyekutukan Allah atau menggabungkan antara Allah SWT dan makhluknya dalam hal ibadah. Oleh karena itu syirik merupakan dosa besar dan Allah SWT sangat murka dengan perbuatan seperti itu.

Baca Juga: WASPADA! Modus Pemerasan di Kawasan Asia Afrika Bandung Berdalih Foto Produk Kopi, ABG Ini Jadi Korbannya

2. Kekafiran

Perbuatan dosa besar yang membuat kekal abadi di neraka yang kedua adalah kafir, atau orang-orang yang diluar islam.

“Maka kita sebagai orang islam harus meyakini bahwa selain muslim itu adalah orang kafir,” ucap Ustadz Khalid Basalamah.

Baca Juga: Jangan Tergoda! Wawancara Singkat Pelaku Pesugihan Gunung Kemukus, Ini Penjelasan Ritual dan Tumbal

3. Orang yang kafir tapi murtad

Perbuatan dosa besar terakhir yang membuat kekal abadi di neraka ialah seseorang yang murtad atau meninggalkan agama islam.

Dalam surat An-nahl ayat 106 disebutkan bahwa: “Barang siapa yang kafir kepada Allah sesudah dia beriman (murtad) kecuali orang-orang yang dipaksa kafir padahal hatinya tenang dalam beriman, akan tetapi orang-orang yang melapangkan dadanya untuk kekafiran maka kemurkaan Allah menimpanya dan baginya azab yang besar".

Baca Juga: Pengakuan Pelaku Pesugihan Gunung Kemukus, Apakah Ritual Syahwat Benar-benar Ada? Begini Penjelasannya

Maka sebagai umat muslim yang beriman kepada Allah SWT wajib hukumnya untuk kita menghindari dosa-dosa tersebut. Naudzubillah Min dzalik.***