Sering Lupa? Coba Lakukan Amalkan Ini, Ustadz Adi Hidayat Sebut Bisa Menjaga Ingatan

27 November 2021, 19:38 WIB
Ustadz Adi Hidayat ungkap doa menjauhkan diri dari hal buruk. /YouTube Adi Hidayat Official

 

MAPAY BANDUNG - Penceramah Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan bahwa ada amalan ayat yang dapat mencegah lupa.

Lupa menurut Ustadz Adi Hidayat adalah fitrah manusia yang kerap terjadi ketika kita kurang berdzikir kepada Allah SWT.

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa dengan ayat-ayat Al-qur’an, kita bisa berikhtiar untuk mencegah lupa, supaya menjadi wasilah kita beribadah kepada-Nya.

“Al-qur’an memberikan solusi kepada kita bagaimana seseorang bisa menjaga ingatan dengan kuat dan terhindar dari sifat lupa, atau bahkan mengatasi lupa dalam aktifitas kehidupannya,” kata Ustadz Adi Hidayat dikutip MapayBandung.com dari kanal Youtube Adi Hidayat Offical pada Sabtu, 27 November 2021.

Baca Juga: Kanker dan Stroke Bisa Segera Terobati dengan Minum Ramuan dr. Zaidul Akbar Ini, Konsumsinya Tiap Hari

Ustadz Adi Hidayat mengatakan, dalam Qur’an surah ke-18 Al-Kahf ayat ke-24, Allah mengajarkan kepada kita tentang bagaimana cara mengatasi lupa.

Firman Allah SWT dalam Surah Al-Khaf ayat 24.


اِلَّاۤ اَنۡ يَّشَآءَ اللّٰهُ‌ ۚ وَاذۡكُرْ رَّبَّكَ اِذَا نَسِيۡتَ وَقُلۡ عَسٰٓى اَنۡ يَّهۡدِيَنِ رَبِّىۡ لِاَقۡرَبَ مِنۡ هٰذَا رَشَدًا‏

Artinya: "Kecuali (dengan mengatakan), "Insya Allah." Dan ingatlah kepada Tuhanmu apabila engkau lupa dan katakanlah, "Mudah-mudahan Tuhanku akan memberiku petunjuk kepadaku agar aku yang lebih dekat (kebenarannya) daripada ini."

Lebih lanjut Ustadz Adi Hidayat menerangkan ayat ini mempunyai tafsiran yang beragam diantara para mufassir.

Ada yang berpandangan bahwa ayat ini meminta kita untuk mengingat Allah dengan mengatakan Insyaallah saat kita berjanji untuk bisa melakukan sesuatu dikemudian waktu kepada pihak lain.

Baca Juga: Benar-benar Kejam, Ternyata Ada yang Mengorbankan Janin untuk Tumbal Pesugihan

Kemudian ada juga yang menafsirkan bahwa ayat tersebut memberi gambaran kepada kita ingat kepada Allah SWT jika memang kita pernah berjanji, pernah kita berbicara menjanjikan sesuatu walaupun terlupa hingga agak lama. Begitu kita ingat sebelum kita tepati, maka katakan Insyaallah.

Namun menurut Ustadz Adi Hidayat dalam rumus tafsir, dimaknai sementara oleh para pakar tafsir sampai dengan kini, bahwa rumusnya menjelaskan hukum, hikmah, bahkan isyarat kebaikan itu bisa kita dapati dari keumuman lafadznya.

Sepanjang tidak ada tekanan-tekanan atau arah-arah khusus yang menjadikan ayat itu terbatas maknanya.

Ayat ini memberikan makna umum kepada kita jika kita lupa maka ingatlah kepada Allah SWT dan berdzikirlah kepada Allah SWT.

Baca Juga: SPOILER Happiness Episode 8 yang Tayang Malam Ini: Ada Orang Terinfeksi Bersembunyi di Apartemen

Selain itu Ustadz Adi Hidayat menerangkan dzikir bisa dengan mengucap kalimat thayibbah sekalipun itu istighfar, subhanallah, masyaallah, allahuakbar.

Ustadz Adi Hidayat menambahkan, dzikir juga bisa dilakukan dengan shalat, dengan menunaikan shalat 2 rakaat. Kemudian lihat apa yang akan terjadi jika anda berdoa dalam sujud.

Dzikir artinya mengingat Allah, dan lupa pada kebaikan datang dari setan. Ketika kita menghadirkan ingatan kepada Allah, maka berlarilah setan dari kita. Sehingga lupa boleh jadi hilang, dan ingatan kembali kepada kita.***

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler