Para penduduk yang melihat sang pangeran kelelahan, langsung menyuguhkan nasi dengan karedok terong. Pangeran Soeria memakan hidangan itu dan karena memiliki cita rasa yang lezat, ia bercerita kepada sesepuh Sumedang tentang hidangan lezat itu.
Bahkan mengajak mereka untuk mendatangi kampung Dobol untuk menikmati karedok. Sejak saat itu, berubahlah nama desa itu menjadi desa karedok. Selain itu asal usul karedok bisa dilihat dari kebiasaan orang sunda memakan lalapan mentah.
Baca Juga: Bukan Soal Cinta-cintaan, Ternyata Begini Sejarah dan Asal Usul Nama Margacinta Bandung
Karena orang sunda percaya sesuatu yang diolah langsung dari alam dapat mencerminkan pandangan hidup orang sunda tentang kesederhanaan hidup.
Itulah sejarah dan asal usul karedok, salah satu makanan khas urang Sunda.***