Longsor Terjang 2 Tempat di Karangtengah Garut, Beruntung Tidak Ada Korban Jiwa

- 8 Januari 2024, 20:00 WIB
Longsor di Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut pada Jumat 4 Januari 2024.
Longsor di Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut pada Jumat 4 Januari 2024. /Diskominfo Garut



MAPAY BANDUNG - Bencana alam berupa longsor dibarengi dengan insiden pohon tumbang menimpa rumah di Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut pada Jumat 5 Januari 2024.

Camat Karangtengah Dudi Suryadi mengatakan, longsor di wilayahnya terjadi di dua titik berbeda. Titik pertama di Jalan Desa Cintamanik, Kampung Cileles-Jambudipa, dan titik kedua di Kampung Nyalindung, Desa Caringin.

Kejadian ini disebabkan oleh hujan deras yang mengakibatkan rumah warga terancam serta robohnya tembok penahan tanah dan bronjong di Jalan Desa Cintamanik, yang dibangun menggunakan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2023.

Baca Juga: Mengerikan! Ini 5 Tempat Paling Angker di Pulau Jawa, Nomor 4 Berada di Cianjur

Kerugian materi akibat longsor ini, diperkirakan mencapai Rp190 juta atas rusaknya Tembok Penahan Tanah (TPT) dan bronjong, beruntung tidak ada korban jiwa.

Di lokasi lain, di Kampung Cikacang, Desa Sindanggalih, sebuah pohon tumbang menimpa rumah milik warga bernama Aan. Kejadian ini juga dipicu oleh hujan deras yang menyebabkan luapan irigasi Citameng. Akibatnya, dapur milik warga rusak dengan kerugian ditaksir sekitar Rp10 juta.

Baca Juga: Tak Perlu Lagi Cuci Darah, Ginjal dan Darah Auto Bersih Jika Rutin Minum Ini Kata dr. Zaidul Akbar

Dudi Suryadi mengatakan, beberapa langkah telah diambil, termasuk penutupan jalan untuk kendaraan roda empat di Jalan Desa Cintamanik, pemasangan terpal di lokasi longsor di Kampung Nyalindung untuk mengurangi risiko longsor tambahan, serta pengosongan rumah dan pemberian bantuan logistik kepada keluarga terdampak yang bersumber dari lumbung sosial Kecamatan Karangtengah.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x