Terbentuk dari Batuan Gunung Api, Sumedang Pernah Diguncang Gempa Merusak Tahun 1972 Silam

- 1 Januari 2024, 07:30 WIB
Ilustrasi gempa bumi yang menyebabkan kerusakan rumah.
Ilustrasi gempa bumi yang menyebabkan kerusakan rumah. /Pixabay

"Menurut data Badan Geologi, sebaran permukiman penduduk yang terlanda guncangan gempa bumi terletak pada Kawasan Rawan Bencana (KRB) gempa bumi menengah hingga tinggi. Kejadian gempa bumi ini tidak menyebabkan tsunami karena lokasi pusat gempa bumi berada di darat," tulisnya.

 

Selain itu, pada morfologi perbukitan bergelombang hingga terjal yang tersusun oleh batuan rombajan gunung api yang telah mengalami pelapukan berpotensi terjadi gerakan tanah yang dapat dipicu oleh guncangan gempa bumi kuat dan curah hujan tinggi.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 4.8 di Sumedang Malam Ini Terasa hingga Bandung, Cimahi hingga Subang

Lokasi pusat gempa bumi terletak di darat pada koordinat 107,94 BT dan 6,85 LS, berjarak sekitar 1,5 km timur Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dengan magnitudo 4,8 pada kedalaman 5 km.

Sebelumnya, BMKG juga melaporkan pada hari yang sama, mencatat kejadian gempa di Sumedang pada pukul 14:35:34 WIB dengan magnitudo 4.1, dan pukul 15:38:10 WIB dengan magnitudo 3.4.

Berdasarkan posisi lokasi pusat gempa bumi dan kedalaman dari data BMKG, kejadian gempa ini diperkirakan akibat aktivitas Sesar aktif yaitu Sesar Cileunyi-Tanjungsari.

Baca Juga: HEBOH RAMALAN 2024! Indigo Sebut Ada Wabah Lebih Bahaya dari Covid-19

"Menurut data Badan Geologi, Sesar Cileunyi-Tanjungsari merupakan sesar mendatar mengiri, sebarannya mulai dari selatan Desa Tanjungsari menerus ke timur laut hingga lembah Sungai Cipeles, dan nilai laju geser berkisar antara 0,19 - 0,48 mm/tahun," kata PVMBG.

Lokasi pusat gempa terletak di darat di wilayah Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat. Morfologi daerah sekitar pusat gempa bumi merupakan dataran hingga dataran bergelombang, setempat lembah, perbukitan bergelombang hingga perbukitan terjal.

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah