3 Wilayah di Jawa Barat Ini Berstatus Darurat Kekeringan, BPBD Jabar Suplai Air Bersih hingga 5 Juta Liter

- 14 September 2023, 15:30 WIB
BPBD Garut dan Sat Brimob Polda Jabar saat salurkan air bersih gratis bagi warga terdampak kekeringan di Desa Kersamanah, Kecamatan Kersamanah, Kabupaten Garut Rabu 13 September 2023.
BPBD Garut dan Sat Brimob Polda Jabar saat salurkan air bersih gratis bagi warga terdampak kekeringan di Desa Kersamanah, Kecamatan Kersamanah, Kabupaten Garut Rabu 13 September 2023. /Pemkab Garut/

MAPAY BANDUNG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat menyebutkan, terdapat tiga wilayah di Jabar yang berstatus siaga darurat kekeringan.

Dengan kondisi kekeringan seperti ini, BPBD Jabar telah memberikan suplai air bersih sebanyak 5.249.480 liter ke seluruh wilayah terdampak kekeringan di Jawa Barat.

"Sudah menetapkan status tanggap darurat kekeringan di tiga wilayah di Jabar yakni Kabupaten Bogor, Kabupaten Bekasi serta Kabupaten Garut," kata Pranata Humas Ahli Muda BPBD Jabar, Hadi, yang dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Kamis 14 September 2023.

 

Baca Juga: Ada yang 1 Juta Perbulan, Inilah Daftar 5 Kota dan Kabupaten dengan UMK Terkecil di Jabar

Meski baru beberapa yang ditetapkan darurat kekeringan, hingga saat ini BPBD masih terus bersiaga menghadapi kekeringan yang telah melanda 16 kota/kabupaten di Jawa Barat.

Dengan total 109 kecamatan dan 268 desa terdampak kekeringan.

"Dengan mengupayakan suplai-suplai air ke masyarakat yang terdampak untuk kebutuhan air bersih, karena itu yang paling penting," katanya.

Baca Juga: Bukan Bandung Bukan Cimahi, Daerah Inilah yang Justru Dapat Predikat Wilayah Terkecil di Jabar!

 

BPBD Jabar telah melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi dampak dari kekeringan, antara lain membangun kolam retensi sebagai upaya untuk mengurangi dampak yang lebih luas.

"Tentu saja yang perlu selalu kita antisipasi adalah sisi mitigasinya," ucap Hadi.

"Nah artinya memang beberapa upaya memang sudah dilakukan seperti dengan membuat danau buatan," ucapnya menambahkan.

Baca Juga: Warga Menjerit Harga Beras di Bandung Naik Jadi Rp16 Ribu per Kilogram, Ini Penyebabnya

Selain itu, BPBD Jabar juga terus berkoordinasi dengan unsur pemerintah dengan ikut turut serta menyediakan peralatan teknis di lapangan, untuk bisa dikerahkan ke wilayah terdampak.

"Kita lakukan juga koordinasi dengan dinas-dinas untuk membantu sumber daya peralatan seperti mobil tangki agar bisa didorong ke wilayah-wilayah terdampak," ujar Hadi.***

____________________________________

Ikuti berita terbaru lainnya dengan mengikuti artikel MapayBandung.com selengkapnya di Google News, KLIK DI SINI.

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah