Network
MAPAY BANDUNG - Guna membantu pencarian korban tenggelam di Pantai Madasari, Kabupaten Pangandaran, Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya telah menyiapkan bantuan pencarian, hingga biaya perawatan korban di rumah sakit.
Termasuk kepada korban meninggal dunia akibat tenggelam di Pantai Madasari, Kabupaten Pangandaran, Pemkot Tasikmalaya juga telah menyiapkan bantuan untuk pengiriman jenazah.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar.
"Pembiayaan di rumah sakit di sana kita bantu, juga pengiriman jenazah dibantu pembayarannya," tutur Kepala Pelaksana BPBD Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar, yang dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Jumat 8 Juli 2022.
Baca Juga: Tata Cara Mandi Keramas Idul Adha Jelang Sholat Id, Beserta Niat Bahasa Arab, Latin dan Terjemahan
Ucu Anwar mengatakan, pihaknya menyiapkan bantuan untuk proses pencarian dan evakuasi maupun biaya perawatan rumah sakit bagi pelajar yang menjadi korban tenggelam saat berwisata di Pantai Madasari, Kabupaten Pangandaran.
Sambung Ucu Anwar menuturkan, pihaknya telah menerjunkan tim dari BPBD maupun instansi lainnya, untuk membantu tim SAR gabungan melakukan pencarian seorang siswa yang hilang di perairan Pangandaran.
"Sudah mengirimkan satu tim lima orang satgas dan satu orang korlap untuk ikut bergabung dengan Basarnas di Pangandaran," tuturnya.
Sebagai informasi, Pemkot Tasikmalaya mendapatkan informasi adanya sejumlah pelajar warga Kecamatan Cibeureum terseret ombak, saat berenang di Pantai Madasari, Kabupaten Pangandaran, Kamis 7 Juli 2022.
Baca Juga: 15 Daftar Lagu Religi Populer yang Cocok Diputar di Momen Idul Adha 2022, Lengkap Link Youtube
Peristiwa itu menyebabkan tiga orang meninggal dunia, dan satu orang masih dalam pencarian petugas gabungan di Pangandaran.
Ucu Anwar mengatakan, tim dari BPBD Kota Tasikmalaya sudah bergerak sesaat setelah mendapatkan informasi untuk membantu pencarian korban yang hilang.
Sekaligus membantu pemulangan jenazah, ke rumah duka di Tasikmalaya.
"Kita melakukan pencarian dan proses pengembalian jenazah ke rumah duka, dari kemarin jam 9 sudah di lokasi," kata Ucu Anwar.
Pemkot Tasikmalaya juga menyiagakan sejumlah kendaraan, untuk membantu pemulangan korban yang selamat, dan ambulan untuk jenazah maupun yang dirawat di rumah sakit.
"Tadi kita memberangkatkan satu unit mobil membawa sisa rombongan dan dua ambulans untuk membawa korban yang belum bisa stabil," katanya.
Sebelumnya, rombongan wisatawan dari Ikatan Remaja Masjid Nurul Huda, Kelurahan Ciherang, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya berwisata ke Pangandaran.
Mereka berenang di sekitar Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Legok Jawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran.
Tanpa diduga, mereka terseret ombak menyebabkan 3 orang meninggal dunia, 1 orang hilang, dan yang lainnya selamat.***
