Kasus Covid-19 Melonjak, Garut Lakukan Pembatasan Namun Tak Seketat Seperti di Bandung

- 18 Juni 2021, 08:52 WIB
Bupati Garut Rudy Gunawan.
Bupati Garut Rudy Gunawan. /Dok Kabar Priangan/

"Yang kedua memang kita ada peningkatan karena Garut jujur saya beli antigen aja 20 ribu jadi kami ingin misalnya sekarang kejadian di Cisompet, di Pakenjeng dan lain-lain kami melakukan proses antigen, kemarin hampir 400 lonjakannya itu termasuk beberapa Puskesmas karena kami diantigen, saya tidak mau mengambil risiko semua diantigen seperti itu," ungkapnya.

Ia menuturkan Pemkab Garut melakukan banyak rapid test antigen agar orang-orang yang positif Covid-19 namun tidak bergejala tidak berkeliaran dan merugikan orang lain setelah mengetahui hasil dari tes tersebut.

Baca Juga: Gara-Gara Charlie Puth Cuit Fk Uh di Twitter, Akun Unhas Makassar Ucapkan Selamat Datang Siap Bantu Cari Kosan

"Kita kan diminta mereka ada di rumah sebenarnya tau dia positif jadi dia harus memahami tidak boleh merugikan orang lain, jadi kalau tidak diantigen dia tidak tau OTG berjalan ke sana kesini berjalan-jalan, jujur lebih efektif (memperbanyak swab)." pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x