BRAGA, MAPAYBANDUNG.COM - Ada satu stadion di kawasan Jawa Barat utara yang kurang populer di dunia sepak bola nasional.
Padahal, stadion berkapasitas 15.000 penonton ini mempunyai nama yang unik, karena diambil dari nama tokoh pawayangan.
Adapun stadion yang dimaksud adalah Stadion Bima yang berada di Kota Cirebon.
Baca Juga: Jangan Konsumsi Gorengan dan Makanan Instan, Tips Atasi Penyakit Lambung dari Zaidul Akbar
Mengutip dari laman djkn.kemenkeu.go.id pada Senin 12 Februari 2024, stadion ini pertama kali dibuka untuk umum pada tahun 1972 atau 52 tahun yang lalu.
Nama Bima sendiri diambil dari salah satu tokoh Pandawa Lima dalam pewayangan.
Jika berkunjung ke stadion ini, Anda akan melihat patung Bima menghadapi ular yang sedang berdiri di depan stadion.
Stadion Bima, yang berdiri di lahan seluas 161.183 meter persegi di wilayah kota Cirebon, mampu menampung sekitar 15 ribu penonton dan memiliki dua tribun, yaitu tribun VIP di bagian Barat dan tribun di bagian Timur.
Baca Juga: Daftar Konglomerat dan Taipan Di Balik Capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo
Selain sebagai lapangan sepak bola, Stadion Bima juga memiliki Gedung Olah Raga (GOR) yang dapat digunakan untuk berbagai olahraga seperti basket, bulu tangkis, futsal, dan voli.
GOR Bima telah menjadi tuan rumah berbagai acara olahraga nasional seperti Kobatama, Proliga, audisi bulutangkis PB Djarum, dan salah satu tempat Pekan Olahraga Nasional (PON) Jawa Barat XIX.
Awalnya stadion ini dimiliki oleh PT. Pertamina sebelum akhirnya kepemilikannya dialihkan kepada Pemerintah Kota Cirebon pada tahun 2019.
Saat ini, pengelolaan Stadion Bima telah berpindah ke Pemerintah Kota Cirebon, yang berusaha menjadikannya pusat olahraga, ekonomi, dan Ruang Terbuka Hijau (RTH).***