Hidden Gem! Stadion 1 Hektare di Desa Ini Memiliki Rumput Terbaik dan Serasa Menonton Pertandingan Liga

7 Februari 2024, 11:45 WIB
Ilustrasi stadion Lodaya di salah satu desa di Subang yang memiliki rumput terbaik dan pemandangan memukau /Jonathan Petersson/Pexels

 

SUBANG, MAPAY BANDUNG - Di sebelah utara Kota Bandung, tepatnya di Kabupaten Subang, terdapat satu stadion yang menjadi 'Hidden Gem' lantaran memiliki rumput terbaik.

Tak hanya itu, pemandangan yang disajikan di sekitar stadion pun cukup memukau. Dengan hamparan sawah dan pedesaan di sekitarnya, membuat stadion ini semakin asri.

Tak heran, saat Anda baru pertama kali berkunjung ke stadion ini akan merasakan sensasi serasa menonton pertandingan liga.

Baca Juga: Stadion Megah Rp67,5 Miliar di Bandung Batal Jadi Kandang Baru Persib, Padahal Kini Sudah Berstandar FIFA

Stadion Sepakbola Lodaya yang terletak di Desa Mariuk, Kecamatan Tambak Dahan, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, memiliki luas sekitar 1.6 Hektare.

Mengutip dari laman unikom.ac.id, tidak ada informasi mulai kapan stadion ini dibangun, namun yang pasti Stadion Lodaya Subang dibangun dari dana iuran desa.

Peran Stadion Lodaya sangat penting bagi masyarakat setempat, bukan hanya sebagai tempat untuk aktivitas olahraga, tetapi juga memiliki fungsi-fungsi tambahan yang sangat berarti.

Meski demikian kondisi stadion tersebut membutuhkan peningkatan karena desain kawasan dan infrastruktur pendukungnya tidak memadai untuk mendukung berbagai kegiatan yang diinginkan oleh masyarakat dan pemerintah daerah.

Baca Juga: Dahulu Stadion Ini Tempat Pacuan Kuda, Kini Berubah Mewah dan Megah usai Revitalisasi hingga Rp1,7 Triliun

Penting untuk dicatat bahwa Stadion Sepakbola Lodaya bukan hanya lapangan olahraga biasa. Selain digunakan untuk kegiatan olahraga sepakbola, stadion ini juga menjadi area hijau dan ruang bersama masyarakat Desa Mariuk.

Setiap tahun, stadion ini juga menjadi lokasi ibadah ketika pelaksanaan Shalat Idul Fitri dan Idul Adha. Selain itu, stadion ini juga menjadi tempat untuk kegiatan festival dan seni masyarakat Desa Mariuk, serta digunakan untuk upacara bendera pada peringatan 17 Agustus.

Artinya stadion Lodaya Subang tak hanya sebagai tempat untuk aktivitas fisik, melainkan juga menjadi pusat kegiatan sosial, budaya, dan keagamaan yang sangat penting bagi komunitas setempat.

Baca Juga: Dibangun Tahun 1954, Ini Stadion Pertama yang Dibangun di Jawa Barat, Lokasinya Ada di Bandung Loh

Demi mendukung semua fungsi tersebut, perlu dibangun sebuah wadah atau ruang yang mampu menampung kegiatan dengan baik. Saat ini, kondisi infrastruktur di sekitar lapangan tidak memadai untuk menangani berbagai kegiatan tersebut.

Oleh karena itu diperlukan perencanaan dan pembangunan kembali kawasan stadion agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dengan lebih baik.

Yang tak kalah pentingnya, stadion juga harus tetap memenuhi standar untuk kegiatan olahraga, terutama sepakbola. Dengan begitu, stadion Lodaya Subang akan menjadi aset yang bernilai bagi komunitas setempat serta mampu meningkatkan kualitas hidup warga secara keseluruhan.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Sumber: unikom.ac.id

Tags

Terkini

Terpopuler