MAPAY BANDUNG - Wakil Bupati Majalengka Tarsono D. Mardiana mengatakan, bahwa beberapa tenant yang tersedia di Bandara Kertajati akan diisi oleh produk UMKM dari daerahnya.
Selain tenant, Tarsono juga berharap, pemerintah daerah yang menjadi kawasan penyangga Bandara Kertajati harus menggencarkan promosi pariwisata daerah masing-masing.
Hal tersebut diinginkannya, agar aktivitas penerbangan di Bandara Kertajati dapat berdampak pada perekonomian masyarakat.
Baca Juga: Bey Machmudin Ajak Warga Bandung Pakai Bus Damri Saat ke Bandara Kertajati, Hemat Ongkos dan Waktu
"Dengan kembalinya beroperasi bandara ini kita tidak ingin tanpa efek terhadap ekonomi masyarakat. Untuk tenant sudah ada, dipastikan akan diisi oleh pelaku UMKM kita," kata Tarsono, yang dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Kamis 12 Oktober 2023.
Tak hanya itu, pihaknya segera membenahi kembali destinasi wisata unggulan, supaya Majalengka menjadi kabupaten tujuan baik untuk keperluan wisata, kuliner atau bisnis.
"Kalau kita tidak lakukan itu sia-sia, hanya bandara saja yang ramai. Kita harus promosikan ke luar daerah, ke tujuh kota tujuan penerbangan," katanya.
Baca Juga: Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin: Waktu Tempuh Bandung-Bandara Kertajati Hanya 1,5 Jam Naik Damri
Diberitakan sebelumnya, terdapat 29 tenant di Bandara Kertajati yang siap beroperasi ketika kegiatan penerbangan komersial dibuka secara penuh pada 29 Oktober 2023 mendatang.
29 tenant ini merupakan bagian dari sarana penunjang yang disediakan pengelola Bandara Kertajati, untuk memberikan kenyamanan bagi para penumpang yang datang di fasilitas penerbangan itu.
Hal tersebut diungkap oleh Direktur Utama PT Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Muhammad Singgih di Majalengka, pada Rabu (11/10) kemarin.
Baca Juga: Waktu Tempuh dan Tarif Damri yang Layani Bandung - Bandara Kertajati
"Yang sudah siap ada 24 (tenant) dan ditambah lima, jadi kurang lebih 29 sudah siap," kata Singgih, yang dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Kamis 12 Oktober 2023.
Singgih menyebutkan, saat ini pun sudah ada 15 tenant yang akan masuk ke Bandara Kertajati, namun masih dalam tahap proses.
Dari 15 tenant tersebut, sebagian merupakan tenant ternama.
"Terus yang sedang proses juga ada 15 tenant. Bahkan tenant ternama juga akan masuk, meskipun dalam proses," katanya.
Kemudian, tersedia juga dua hotel besar dengan kapasitas lebih dari 200 kamar, yang lokasinya berada di dekat kawasan Bandara Kertajati.
Hal itu menunjukkan bahwa fasilitas di Bandara Kertajati dan sarana penunjang di sekitarnya sudah siap untuk digunakan penumpang.***