Ruang Isolasi di RSUD Garut Akan Ditambah Usai Covid-19 Kembali Meningkat

1 Mei 2023, 16:45 WIB
Ilustrasi isolasi mandiri. /Tumisu/Pixabay

MAPAY BANDUNG - Bupati Garut, Rudy Gunawan mengatakan, akan menambah ruang isolasi di RSUD Garut, sebagai upaya menekan laju penyebaran virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Garut.

Dia menyebut tidak akan mengambil risiko, sehingga penanganan Covid-19 di wilayahnya akan dilakukan dengan maksimal.

Hal itu disampaikan Rudy menyikapi penyebaran Covid-19 di Garut yang kembali meningkat dalam beberapa hari terakhir.

 

Rudy pun mengimbau masyarakat meningkatkan protokol kesehatan (prokes), agar terhindar dari penyebaran virus. Dia juga meminta agar pemberian vaksinasi lebih ditingkatkan lagi. Meski tidak bergejala berat, namun yang terkonfirmasi positif Covid-19 meningkat.

"Hari Jumat kemarin (28 April 2023) ada 21 yang terkonfirmasi positif, ruang isolasi di RSUD akan ditambah, karena saya tidak mau ambil risiko. Jadi kita persiapkan penanganan maksimal," ucap Rudy dalam siaran pers.

Baca Juga: Persib Cuci Gudang? 3 Pemain Dikabarkan Langsung Out, Sudah Beri Kode di Instagram

Rudy mengingatkan masyarakat, jika ada indikasi demam, sakit menelan, perih mata atau ketidaknyamanan tubuh, agar segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.

Dia juga menginstruksikan tenaga kesehatan di Puskesmas dan RSUD untuk segera memakai lagi baju hazmat.

"Saya memantau terus perkebangan Covid-19, mesti sedang cuti umroh di Mekkah. Senin sore Insya Allah sudah ada di Garut," katanya.

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut merilis perkembangan kasus Covid-19 sampai dengan Jumat 28 April 2023 pukul 17.25 WIB.

Satgas telah melakukan pengambilan sampel testing swab RT PCR dan Rapid Tes Antigen sebanyak 150 orang (sampel). Terdapat penambahan laporan kasus Suspek Covid-19 sebanyak 98 orang.

Baca Juga: Kemenhub Perkirakan Lonjakan Penumpang Angkutan Umum Terjadi sampai Hari Ini

 

Hasil RT PCR yang diperoleh terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 16 kasus, sementara hasil pemeriksaan Rapid Tes Antigen pada kasus kontak erat dan suspek (bergejala) positif sebanyak 5 kasus. Dengan demikian hasil verifikasi dan validasi data kasus jumlah keseluruhan sebanyak 21 kasus.

Pada Jumat kemarin, terdapat penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 telah selesai pemantauan (isolasi) sebanyak 1 orang yaitu perempuan (KC-32247) usia 81 tahun dari Kecamatan Sukawening;

Di hari yang sama juga terdapat penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia sebanyak 2 orang yaitu perempuan (KC-32296) usia 83 tahun dari Kecamatan Karangpawitan dengan status belum divaksinasi dan laki-laki (KC-32298) usia 46 tahun dari Kecamatan Karangtengah dengan status belum divaksinasi.

Baca Juga: Rating Melonjak Tinggi, Doctor Cha Jadi Drama Terpopuler yang Wajib Masuk List Tontonan

Adapun total kasus Covid-19 (Kontak Erat, Suspek, Probable dan Konfirmasi positif) sampai Jumat 28 April 2023 sebanyak 108.065 kasus, terdiri dari:

a) Kontak Erat: 50.332 orang (36 kasus isolasi mandiri dan 50.296 kasus discarded/selesai pemantauan);

b) Suspek: 25.420 kasus (656 kasus isolasi mandiri, 1 kasus Isolasi RS/perawatan, 24.715 Kasus discarded/selesai pemantauan dan 48 Kasus meninggal);

c) Probable: 4 kasus meninggal;

d) Konfirmasi +: 32309 kasus (54 kasus isolasi mandiri, 8 kasus isolasi RS/perawatan, 30924 Kasus sembuh dan 1323 Kasus meninggal).***

Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler