Banjir Sergap 17 Kecamatan di Karawang, Lebih dari 37 Ribu Jiwa Mengungsi

10 Februari 2021, 15:18 WIB
Situasi banjir di salah satu kecamatan di Kabupaten Karawang Jawa Barat, Selasa 9 Februari 2021 /BPBD Karawang.

MAPAY BANDUNG - Banjir menyergap wilayah Kabupaten Karawang Jawa Barat sejak Minggu 7 Februari 2021. Banjir yang terjadi mulai pukul 07.00 WIB pagi itu menyebabkan 17 kecamatan di Karawang tergenang.

Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang pada Selasa 9 Februari 2021, pukul 08.00 WIB, mencatat banjir masih menggenangi beberapa wilayah dengan tinggi muka air antara 10 hingga 150 cm.

Adapun data terkini BPBD Karawang menunjukan lebih dari 37 ribu jiwa harus mengungsi akibat banjir yang melanda hingga Rabu 10 Februari 2021.

Baca Juga: CEK FAKTA : WHO Bagikan Link Pendaftaran Vaksinasi Corona Gratis?

Baca Juga: Banjir Pamanukan Subang, Tim SAR Evakuasi Korban Meninggal di Desa Bojong

Data BPBD Kabupaten Karawang mencatat 17 kecamatan terdampak yaitu di Kecamatan Cilamaya Wetan, Rengasdenglok, Telukjambe Barat, Karawang Barat, Kotabaru, Jatisari, Cikampek, Tirtamulya, Telukjambe Timur, Karawang Timur, Banyusari, Cilamaya Kulon, Batujaya , Cilebar, Pakisjaya, Pangkalan dan Klari.

 

Dari 17 kecamatan di Karawang tersebut, sebanyak 12.650 KK (Kepala Keluarga) atau 37.474 jiwa terdampak banjir. Sedangkan warga yang mengungsi sejumlah 3.625 KK atau 8.648 jiwa.

Selain berdampak pada pengungsian, banjir mengakibatkan kerugian material berupa 11.044 unit rumah terendam, sekita 450 hektar sawah terdampak, 2 unit rumah rusak berat, dan 9 unit rumah rusak sedang.

Baca Juga: Pemain Timnas Mulai Jalani Latihan di TC Jelang Sea Games 2021

Baca Juga: Indonesia Tarik Tiga Wakilnya dari Turnamen Swiss Terbuka

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati memapaparkan, Kabupaten Karawang termasuk wilayah dengan potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi.

"BPBD Kabupaten Karawang bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti TNI, Polri, dinas terkait, sukarelawan dan masyarakat untuk melakukan upaya penanganan darurat," tulis Raditya dalam keterangan resmi BNPB yang diterima mapaybandung.com, Rabu 10 Februari 2021.

Berdasarkan analisis InaRISK, lanjut Raditya, sebanyak 30 kecamatan di Karawang dengan luas area 146.394 hektar berada pada tingkat bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi.***

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: BNPB

Tags

Terkini

Terpopuler