Kapal Selam Titan yang Hilang di Atlantik Utara Ternyata Meledak, 5 Penumpangnya Tewas

- 23 Juni 2023, 14:15 WIB
Ilustrasi kapal selam Titan yang dioperasikan oleh Ekspedisi OceanGate untuk menjelajahi reruntuhan bangkai kapal Titanic yang tenggelam di lepas pantai Newfoundland, Kanadal.
Ilustrasi kapal selam Titan yang dioperasikan oleh Ekspedisi OceanGate untuk menjelajahi reruntuhan bangkai kapal Titanic yang tenggelam di lepas pantai Newfoundland, Kanadal. /Ekspedisi/Handout OceanGate via REUTERS

MAPAY BANDUNG – Sebuah kapal selam laut yang membawa lima orang dalam perjalanan ke bangkai kapal Titanic ditemukan berkeping-keping dan menewaskan semua orang di dalamnya.

Sebuah kendaraan selam robotik yang dikerahkan dari kapal Kanada menemukan bidang puing-puing dari kapal selam bernama Titan pada Kamis, 22 Juni 2023 pagi hari waktu setempat.

Dilansir MapayBandung.com dari Reuters pada Jumat, 23 Juni 2023, puing-puing tersebut ditemukan di dasar laut sekitar 1.600 kaki (488 meter) dari haluan Titanic, 2 ½ mil (4 km) di bawah permukaan laut, di sudut terpencil Atlantik Utara.

Temuan puing-puing itu mengakhiri pencarian sulit selama lima hari terakhir.

Baca Juga: Ampuh Hilangkan Uban, Teh Ini Bikin Rambut Auto Hitam dalam Sekejap Kata dr Zaidul Akbar

Titan, yang dioperasikan oleh perusahaan OceanGate Expeditions yang berbasis di Amerika Serikat, telah hilang sejak kehilangan kontak dengan kapal pendukung permukaannya pada Minggu pagi waktu setempat.

Lima fragmen utama dari Titan setinggi 22 kaki (6,7 meter) terletak di bidang puing-puing yang tersisa dari kehancurannya, termasuk kerucut ekor kapal dan dua bagian lambung tekanan. Tidak disebutkan apakah sisa-sisa manusia terlihat.

Tim pencari dan personel pendukung dari Amerika Serikat, Kanada, Prancis, dan Inggris telah menghabiskan berhari-hari memindai ribuan mil persegi laut lepas dengan pesawat dan kapal untuk mencari tanda-tanda Titan.

Pesawat robotik di dasar laut akan terus mengumpulkan bukti, tetapi tidak jelas apakah memulihkan sisa-sisa korban akan memungkinkan mengingat sifat kecelakaan dan kondisi ekstrem di kedalaman tersebut.

Baca Juga: LENGKAP! Ini Daftar Wasit Liga 1 2023 yang Akan Bertugas Pimpin Pertandingan

Pencarian menyeluruh mencakup lebih dari 10.000 mil persegi lautan.

Pada Kamis, 22 Juni, penyebaran dua kendaraan robotik laut dalam khusus memperluas pencarian lebih jauh ke kedalaman laut,

Sebelum konferensi pers Coast Guard, OceanGate mengeluarkan pernyataan yang mengatakan tidak ada yang selamat di antara lima orang tersebut, termasuk pendiri dan CEO perusahaan, Stockton Rush, yang mengemudikan Titan.

Empat orang lainnya adalah miliarder dan penjelajah Inggris Hamish Harding (58), pengusaha kelahiran Pakistan Shahzada Dawood (48) yang berstatus warga Inggris dan putranya Suleman yang berusia 19 tahun, serta ahli kelautan asal Prancis dan pakar Titanic Paul-Henri Nargeolet (77).

Baca Juga: Pendakian Gunung Agung Resmi Ditutup, I Wayan Koster Beberkan Alasannya

Nargeolet yang dijuluki 'Mr Titanic' bahkan diketahui sudah puluhan kali mendatangi bangkai kapal Titanic tersebut di dasar lautan Atlantik.

"Orang-orang ini merupakan para penjelajah sejati, yang memiliki semangat petualangan yang berbeda, dan hasrat mendalam untuk menjelajahi dan melindungi lautan dunia. Hati kami bersama kelima jiwa ini dan setiap anggota keluarga mereka selama masa-masa tragis ini," demikian pernyataan OceanGate Expeditions.*** (Adila Fa’atin Firdaus/Job Training)

Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x