Salah satu wartawan Reuters di ibu kota Ukraina, Kiev, mendengar ledakan seperti tembakan mortir dari kejauhan.
Lebih lanjut Vladimir Putin juga menegaskan, Rusia akan langsung merespon secara tegas, apabila ada pihak-pihak asing yang berusaha menghalangi aksinya ini.
Dia mengatakan, bahwa Moskow akan berusaha melakukan de-militerisasi dan 'de-Nazi-fikasi' Ukraina.
Pernyataan dan aksi Vladimir Putin ini muncul, setelah Amerika Serikat mengungkapkan bahwa Rusia telah menempatkan hampir 150.000 tentara di dekat Ukraina.
Setelah kelompok separatis pro-Rusia meminta bantuan militer kepadanya, untuk menghadapi apa yang mereka sebut sebagai agresi Ukraina yang semakin berkembang. Namun, Kiev membantah agresi semacam itu.***