MAPAY BANDUNG - Konsul Haji KJRI Jeddah, Endang Jumali mengungkap tata cara pelaksanaan umrah di tengah pandemi Covid-19.
Meski Indonesia belum diizinkan untuk masuk ke Arab Saudi, ia menyebut Kerajaan Arab Saudi sudah mengumumkan tata cara pelaksaan umrah seiring dengan dibukanya umrah untuk 10 negara di dunia.
Adapun, 10 negara itu di antaranya Irak, Nigeria, Sudan, Jordan, Senegal, Bangladesh, Amerika Serikat, Inggris, Prancis, dan Uni Emirat Arab.
Baca Juga: Jabatan Menteri BUMN Erick Thohir Diganti Wanita Asal Jawa Barat
Menurut Endang, penyelenggaraan umrah saat pandemi berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat.
“Selama di Makkah dan Madinah, jemaah mendapat kesempatan sekali menjalankan umrah, dan sekali salat di Raudah,” tutur Endang
Ia menambahkan, jemaah yang sudah mendapatkan dua kali vaksin dengan vaksin yang digunakan Arab Saudi, atau dua kali vaksin selain vaksin yang digunakan Saudi lalu ditambah dengan booster, mereka tidak menjalani karantina setibanya di Jeddah atau Madinah. Mereka bisa langsung menjalankan ibadah.
Baca Juga: Timnas Indonesia Panggil 30 Pemain Jelang Lawan Taiwan, Hanya Ada Satu Pemain Persib
“Adapun untuk Salat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, itu bisa dilakukan setiap waktu,” tutupnya.