Network
UJUNGBERUNG, MAPAYBANDUNG.COM - Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat (Dinkes Jabar) mengungkap progres sebaran nyamuk wolbachia yang kini sedang dilakukan di Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung.
Menurut Kepala Dinkes Jabar, Vini Adiani Dewi, program nyamuk wolbachia untuk memutus penyebaran demam berdarah dengue (DBD) yang disebar di Ujungberung tersebut kini baru mencapai 16 persen.
Baca Juga: DPRD Jabar Soroti Mandetnya Proyek TPPASR Legok Nangka Bandung: Ini Penghamburan Uang
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, pihaknya menjelaskan bahwa nyamuk wolbachia baru akan efektif jika populasinya telah berada di atas 60 persen di satu daerah.
"Untuk di Ujungberung itu kan baru September. Persentase baru 16 persen. Itu akan efektif, kalau sudah di atas 60 persen (nyamuk dengan) Wolbachia-nya. Paling cepat baru satu tahun yang akan datang," kata Vini, dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Minggu 10 Maret 2024.
Baca Juga: BMKG: Jawa Barat Diprediksi Hujan Sedang Hingga Lebat Minggu 10 Maret Hari Ini
Ia memberikan contoh program nyamuk wolbachia yang efektif yakni di Yogyakarta, di mana telah terjadi penurunan angka kematian karena DBD hingga 70 persen.
Namun, Vini mengatakan, di Jawa Barat akan membutuhkan waktu cukup lama, karena terbatasnya tempat produksi nyamuk dengan wolbachia ini.
