Network
MAPAY BANDUNG - Salahsatu warung nasi di tengah Kota Bandung ini memiliki sejarah unik dan banyak dikunjungi pejabat ternama tanah air.
Tak hanya sekadar makanan saja, warteg tersembunyi yang bisa dibilang ‘Hidden Gem’ ini menjadi tempat makan langganan presiden pertama Republik Indonesia, Ir Soekarno.
Bagi warga Kota Bandung atau luar daerah yang ingin mengenal jejak sejarah Ir. Soekarno di kota kembang, warteg tersembunyi yang berada di lokasi strategis ini dapat menjadi pilihan santapan makan siang Anda.
Baca Juga: 8 Rekomendasi Restoran Rooftop Kota Bandung, Wow! Kembang Api Tahun Baru 2024 Terlihat Sangat Jelas
Meski tidak seramai daerah Pasar Baru, Pasar Cihapit menjadi salahsatu pasar yang terkenal di masanya. Bahkan sejak tahun 1940an, pasar ini dikenal sebagai lokasi untuk menjual keramik, kuda, dan perabotan mahal di era tersebut.
Djulaeha atau yang akrab disapa Ma Eha, bisa disebut sebagai sosok yang paling tenar di Pasar Cihapit Bandung karena Ia memiliki warung nasi yang sudah ada sejak tahun 1947. Bahkan, warung nasi milik Ma Eha telah berdiri lebih lama ketimbang Pasar Cihapit sendiri.
Menginjak usia 93 tahun, Ia masih memiliki ingatan yang jelas saat zaman-zaman kemerdekaan di bandung saat itu. Dan saat ini Ia sesekali berkunjung ke warung nasi untuk menyapa pelanggan.
Baca Juga: Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin Lantik 3 Penjabat Kepala Daerah di Gedung Sate Senin Hari Ini
Mengutip dari kanal YouTube Anak Kuliner, Ma Eha mempelajari ilmu memasak dari orang tuanya yang sempat bekerja di rumah-rumah orang Belanda. Mak Eha saat yang masih gadis, kemudian diajarkan berbagai resep dan cara memasak saat itu.
Hingga saat ini, Warung Nasi Mak Eh atau Warung Nasi Bu Eha masih menjaga cita rasa yang khas. Padahal Pasar Cihapit terus mengalami perubahan, bahkan di area Jl. Riau sendiri beragam wisata kuliner kekinian banyak bermunculan dan menjadi pilihan anak muda.
Namun begitu, pamor warung nasi ini tidak kalah redup dan selalu ramai, tidak peduli dengan perkembangan zaman.
Baca Juga: Racikan Pakan Burung Kacer: Cukup 5 Sendok Kroto Ditambah Cairan Rahasia Ini Dijamin Langsung Gacor
Menu yang disajikan cukup beragam seperti gepuk, babat, limpa, soto Bandung, gorengan udang, rendang, perkedel, hingga pilihan makanan lainnya. Tetapi yang paling banyak dicari pengunjung yaitu sambal leunca, dadak, dan sambal karedok.
Dari sajian dan rasa, Warung Nasi Ma Eha memiliki ciri khas makanan rumahan pada umunya dengan porsi yang melimpah. Meski demikian, harga yang ditawarkan tidak akan membuat kantong bolong.
Anda tertarik untuk berwisata ke sini? Silakan datang ke Jl. Cihapit No.8A, pada pukul 06.00 hingga 15.30 WIB. Menikmati santapan di warung makan ini mampu membawa pencinta kuliner menuju kelezatan di kemerdekaan zaman dahulu.***
