Network
MAPAY BANDUNG - Sukses menurunkan angka pengangguran di Kota Bandung, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menyebut bakal lebih sering mengadakan Job Fair di Tahun 2024.
Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, angka Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kota Bandung menunjukan angka positif, yaitu setiap tahunnya menurun.
Hal tersebut menunjukan kinerja Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menurunkan angka pengangguran semakin signifikan.
Baca Juga: Tekan Inflasi, Pemkot Bandung Gencarkan Gerakan Menanam Sayur di 30 Kecamatan
"Proses pemulihan pandemi covid-19 di Kota Bandung telah menyisakan angka Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kota Bandung Tahun 2023 saat ini 8,83 persen," kata Ema Sumarna, yang dikutip MapayBandung.com dari Humas Kota Bandung, Rabu 22 November 2023.
Seperti diketahui, Pemkot Bandung tengah menggelar Job Fair yang dilaksanakan di Kiara Artha Park pada pada 21-22 November 2023.
Job Fair tersebut dilaksanakan selama 2 hari, diikuti sebanyak 41 perusahaan dengan 4.200 lowongan kerja.
Baca Juga: Bey Machmudin Tetapkan UMP Jawa Barat 2024 Naik 3,57 Persen Jadi Rp2.057.495
"Ini pelaksanaan yang ke-2 dalam satu tahun. Ini berkat dukungan DPRD juga, apalagi waktu itu kita berupaya untuk memulihkan ekonomi untuk bangkit lagi pasca pandemi," katanya.
Ia menjelaskan, bahwa tugas pemerintah untuk memfasilitasi masyarakat mendapatkan pekerjaan, sehingga dibutuhkan terus kolaborasi dari berbagai perusahaan.
"Tugas pemerintah itu memfasilitasi, hari ini Alhamdulilah ada kolaborasi. Diharapkan tahun depan kalau bisa 3 sampai 4 kali," ucap Ema Sumarna.
Baca Juga: Benarkah Mentimun Bisa Hentikan Kecanduan Merokok? dr Zaidul Akbar Berikan Penjelasan
"Selain itu, tidak hanya 41 perusahaan saja, karena ada potensi Bandung itu 3.000 perusahaan. Ini bertahap kita ajak supaya mereka ikut berkontribusi menghadirkan peluang kesempatan warga yang saat itu belum mendapatkan kerja," ucapnya.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung, Andri Darusman menyebut, angka pengangguran di Kota Bandung hingga Agustus 2023 menurun menjadi 8,83 persen, sebelumnya ketika pandemi covid-19 mencapai 11,46 persen.
"Waktu pandemi 11,46 persen atau 153.500 orang kurang lebih. Akhir tahun 2022 hasil BPS, turun menjadi 9,5 persen atau 137.000 orang yang butuhkan pekerjaan," kata Andri.
"Sampai bulan Agustus 2023, menurun menjadi 8,8 persen. Mudah-mudahan minimal kembali menurun ketika sebelum covid-19 yaitu 8,11 persen angka pengangguran terbuka di Kota Bandung," katanya menambahkan.***
