3 Fakta Kasus Ayah Aniaya Anak Kandung hingga Tewas: Motif Pelaku hingga Ditinggal Ibu Kerja di Arab Saudi

- 7 Februari 2023, 13:18 WIB
Ilustrasi penganiayaan.
Ilustrasi penganiayaan. /ANTARA/HO

MAPAY BANDUNG - Berikut ini adalah 3 fakta kasus ayah yang tega menganiaya 2 anak kandung hingga salah satunya meninggal dunia di Cibabat, Kota Cimahi, pada Senin 6 Februari 2023 lalu.

Berdasarkan keterangan Lurah Cibabat dalam surat yang ia kirimkan kepada Wali Kota Cimahi dijelaskan, sang anak ditinggal oleh ibu kandungnya kerja di Arab Saudi, sedangkan di Cimahi ia tinggal bersama ibu tiri.

Sementara itu, Polres Cimahi menyebut, motif pelaku melakukan penganiayaan adalah karena kesal terhadap sang anak kandung yang kedapatan mengambil uang miliknya.

Baca Juga: GEGER Ayah Aniaya Anak Kandung Sampai Meninggal, Warga Bilang Keluarga Jarang Interaksi dengan Tetangga

Berikut ini rangkuman 3 fakta kasus ayah yang tega menganiaya 2 anak kandung hingga salah satunya meninggal dunia di Cibabat, Kota Cimahi.

Motif pelaku

Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengungkapkan, motif ayah kandung yang menganiaya anaknya hingga meninggal dunia.

Menurut Aldi, pelaku berinisial A tega menganiaya karena kesal dan marah, setelah korban mencuri uang miliknya.

Korban dalam kejadian ini berjumlah 2 orang, yang merupakan adik-kakak dan anak kandung pelaku.

Baca Juga: Soal Kasus Ayah Tega Aniaya Anak Sampai Meninggal, Lurah Cibabat Sebut Sang Anak Tinggal Bersama Ibu Tiri

Satu orang berinisial AH (10) meninggal dunia, sedangkan kakaknya inisial AMN (12) mengalami luka-luka.

"(Motif) kesal karena korban mengambil uang tanpa seizinnya. Pelaku emosi dan marah sehingga menganiaya korban, satu meninggal dunia, satu luka-luka," kata Aldi saat ditemui di Mapolres Cimahi, Selasa 7 Februari 2023.

Ditinggal ibu kandung kerja di Arab Saudi

Baca Juga: Motif Ayah Kandung Aniaya Anaknya Hingga Meninggal di Cimahi Terungkap, Polisi: Karena Kesal

Berdasarkan penuturan Lurah Cibabat dalam surat kepada Wali Kota Cimahi disebutkan, bahwa sang anak ditinggal oleh ibu kandungnya yang sedang bekerja di luar negeri yakni di Arab Saudi.

"Izin melaporkan, bahwa pada hari Senin 6 Februari 2023 sekira pukul 11.00 WIB di rumah kontrakan di Jl. Pesantren RT 07 RW 07, Kelurahan Cibabat, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, diduga telah terjadi penganiayaan terhadap 2 anak yang dilakukan oleh orangtuanya, salah satunya sampai meninggal dunia," tulis Lurah Cibabat dalam surat tersebut.

Dari surat itu pula, terdapat identitas sang pelaku yakni orangtua dan korban anak yang meninggal dunia.

"Dengan identitas sebagai berikut, (a) Ade (Ayah) korban 37 Tahun, (b) Ibu Tiri Nisa, (c) Ibu kandung Novi, kerja di luar negeri (Arab Saudi)," tulisnya.

Keluarga jarang berinteraksi dengan tetangga

Berdasarkan keterangan warga setempat, keluarga tersebut diketahui sangat tertutup bahkan jarang sekali untuk berkomunikasi dengan tetangga.

"Menurut keterangan sdr. Wahyu selaku Ketua RT 07 RW 07 Cibabat, bahwa keluarga tersebut sangat tertutup, jarang komunikasi dengan tetangga, dan sampai saat ini belum melapor ke pengurus RT," tulis Lurah Cibabat, dalam surat yang disampaikan kepada Wali Kota Cimahi.

Sementara itu, terkait salah satu korban AMN (12 Tahun/laki-laki/kakak AH) yang mengalami luka-luka, kini sudah mendapatkan perhatian khusus dari Lurah Cibabat dan kepolisian.

"Monitor terhadap korban masih berlangsung," tulisnya.***

_____________________________

Ikuti berita terbaru lainnya dengan mengikuti artikel MapayBandung.com selengkapnya di Google News, KLIK DI SINI.

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x