Network
/photo/2022/12/14/224711555.jpg)
MAPAY BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui Ketua Harian Satgas Covid-19, Asep Saeful Gufron mengatakan, bahwa pihaknya akan membuka gerai vaksinasi Covid-19 selama perayaan tahun baru.
Vaksinasi Covid-19 ini nantinya akan disediakan Pemkot Bandung bagi semua masyarakat, baik warga lokal hingga luar Kota Bandung.
“Akan dibuat gerai vaksinasi selama perayaan tahun baru, ini untuk semua masyarakat baik lokal maupun luar Kota Bandung,” kata Asep Saeful Gufron, yang dikutip MapayBandung.com dari siaran pers, Kamis 29 Desember 2022.
Baca Juga: Tanah Radar Kircon Bakal Disulap Jadi Kantor Forkopimcam Plus Sarana Olahraga dan Puskesmas
Terkait ketersediaan stok vaksin Covid-19, Asep memastikan, stok vaksin di Kota Bandung aman.
“Kita terus koordinasi dengan Pemprov (Jabar), maka bisa dipastikan stok aman. Kalau di Kota Bandung sisanya ada 10 vial, tapi stok di Puskesmas masih banyak, jadi masih aman. Karena kan dengan adanya liburan tahun baru memang banyak permintaan vaksinasi di puskesmas,” katanya.
Selain itu, Asep juga menyebut, pihaknya akan menyesuaikan titik lokasi gerai vaksinasi di Kota Bandung.
Baca Juga: Soal Taman Alun-alun Dibuka pada Malam Tahun Baru, Ketua Satgas Kota Bandung Sampaikan Hal Ini
“Titiknya disesuaikan dengan posko Dinkes, seperti di alun-alun, Monju (Monumen Perjuangan), dan lainnya,” ucap Asep Saeful Gufron.
Pada kesempatan yang sama, Asep sempat membahas terkait pembukaan taman alun-alun Kota Bandung selama malam tahun baru.
Ia menyarankan, untuk tidak membuka taman alun-alun pada malam perayaan tahun baru 2023.
“Kalau saya lebih cenderung agar (alun-alun) tidak dibuka, kalau domain Alun-alun nantinya akan dibuka atau tidak itu tetap dari pimpinan,” ucapnya.
Baca Juga: Fix Tahun Baruan di Rumah! Ketua Satgas Larang Car Free Night di Kota Bandung saat Malam Tahun Baru
Asep menjelaskan, ada potensi kerumunan membludak ditambah dengan adanya petasan hingga kembang api dari para pengunjung.
“Saya menyarankan tempat-tempat yang akan berpotensi menyebabkan kerumunan sebaiknya tidak dibuka, apalagi alun-alun itu pakai rumput sintesis ya, maka ada juga kekhawatiran. Walaupun sudah ada himbauan dari Wali Kota agar tidak membakar petasan atau sejenisnya,” ujar Asep.***
