Pemkot Klaim Buruan Sae Jadi Perhatian Dunia Usai Masuk dalam Bahasan U-20

- 4 Agustus 2022, 22:00 WIB
Warga memanen hasil di buruan SAE yang berlokasi di atap Masjid Kalijaga, Antapani, Kota Bandung, Kamis, 3 Juni 2021.
Warga memanen hasil di buruan SAE yang berlokasi di atap Masjid Kalijaga, Antapani, Kota Bandung, Kamis, 3 Juni 2021. /Humas Setda Kota Bandung/

MAPAY BANDUNG - Salah satu program ketahanan pangan, Buruan Sae, jadi inspirasi peserta konferensi U-20 yang digelar di Kota Bandung, 3-4 Agustus 2022.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung Gin Gin Ginanjar. Menurutnya, upaya meningkatkan ketahanan pangan sejalan dengan isu pangan yang belakangan menjadi perbincangan dunia.

"Ini bisa menjadi praktik baik yang diakui, dan kita ingin memperlihatkan itu. Alhamdulillah, menurut saya ini tidak salah," ujarnya di Kantor DKPP Kota Bandung, Rabu 4 Agustus 2022.

Ia juga menyebut, berbagai negara telah melirik Buruan Sae sebagai tempat penelitian atau studi banding. Salah satunya Kota Roma, Italia.

Baca Juga: Terbaru! 29 Titik Lokasi Vaksin Booster di Kota Bandung Hari Kamis 4 Agustus 2022

Ibukota Italia itu dijadwalkan berkunjung ke Kota Bandung sekitar Oktober 2022 mendatang untuk melakukan studi banding pada program Buruan Sae.

Gin Gin juga berharap, program Buruan Sae bisa menjadi cetak biru bagi kota-kota lain dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan.

Lebih lanjut, ia memaparkan, ada empat nilai lebih yang dimiliki Buruan Sae.

Pertama, tak perlu lahan yang luas untuk menjalankan program ini. Sebagai contoh, Buruan Sae di Kelurahan Pajajaran terletak di atas lahan Sungai Citepus. Lahan ini disulap menjadi kebun yang menghasilkan aneka produk pangan.

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x