Network
MAPAY BANDUNG - Menjelang Hari Raya Idul Adha 2022, Pemkot Bandung ingin memastikan jika seluruh hewan kurban bebas penyakit mulut dan kuku atau PMK.
Oleh karena itu, Ketua Harian Satgas Covid-19, Asep Gufron menekankan, agar para kepala camat mendata tempat-tempat yang akan dijadikan penyembelihan hewan kurban pada saat Idul Adha 2022.
Hal itu dilakukan agar aparat kewilayahan bisa mendata dan mendeteksi hewan kurban yang terkena PMK.
Baca Juga: Jangan Sembarang Jemur Burung Perkutut, Begini Caranya Agar Gacor!
"Perlu kita ingat juga penyakit mulut dan kuku (PMK) sudah masuk Kota Bandung, jadi untuk diantisipasi
Para camat juga memastikan hewan-hewannya sudah bebas dari PMK," ujarnya.
Selain PMK, pada Idul Adha 2022 kali ini pun Pemkot Bandung memastikan masyarakat bisa melaksanakan ibadah kurban 10 Juli mendatang dengan khidmat. Meski saat ini kasus Covid-19 varian baru, BA.4 dan BA.5
Baca Juga: Bila Berjumpa Tawar dan Langsung Bawa Pulang, Ini 5 Burung Perkutut Langka yang Jarang Diketahui
Secara keseluruhan, konfirmasi aktif Covid-19 di Kota Bandung selama tujuh hari dari 29 Juni-5 Juli 2022 mencapai 51 kasus.
Menurut Asep, peningkatan kasus mulai terjadi di awal Juni 2022 karena dampak dari tingginya mobilitas masyarakat selama libur Idulfitri dan libur lainnya.
