Heboh! Puluhan Warga di Lembang Hadang Pengendara Night Ride Sambil Acungkan Balok Kayu, Ini Kata Polisi

- 28 Agustus 2021, 11:52 WIB
Viral di media sosial yang memperlihatkan sekelompok orang tengah melakukan sweeping di jalan untuk menghalau para pengendara yang diduga sedang "Night Ride" di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat 27 Agustus 2021
Viral di media sosial yang memperlihatkan sekelompok orang tengah melakukan sweeping di jalan untuk menghalau para pengendara yang diduga sedang "Night Ride" di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat 27 Agustus 2021 /Instagram @infobandungkota

MAPAY BANDUNG - Video yang memperlihatkan puluhan orang tengah melakukan sweeping di jalan untuk menghadang para pengendara yang diduga sedang "Night Ride", heboh di media sosial.

Kejadian ini terjadi di Lembang, Kabupaten Bandung Barat pada Jumat 27 Agustus 2021.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @infokotabandung itu, terlihat sekelompok orang menghalau pengendara sambil membawa balok kayu.

Diduga sekelompok orang tersebut adalah warga sekitar yang resah dikarenakan kawasan Lembang kerap dijadikan Night Ride saat akhir pekan.

Baca Juga: Raditya Dika Jalani Operasi Usus Buntu, Netizen Terkejut dan Ramai-Ramai Beri Doa Kesembuhan

Kapolsek Lembang Kompol Sarce Christiaty Leo Dima membenarkan kejadian tersebut.

Menurutnya, peristiwa tersebut terjadi tadi malam pada pukul 22.00 WIB.

Berdasarkan informasi yang ia terima dari warga sekitar, mereka menghadang para pengendara karena merasa terganggu dengan aktivitas kelompok bermotor yang menggelar Night Ride dengan knalpot bising.

"Setiba di sana benar warga menghadang pemotor yang jumlahnya sangat banyak melintas di jalan utama ke Tangkuban Parahu dengan alasan kelompok motor ini menggunakan knalpot bising," ujarnya saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Sabtu 28 Agustus 2021.

Baca Juga: Hiii Serem ! Pengalaman Sopir Ambulans yang berkunjung Ke Warung Gaib Di Cadas Pangeran Sumedang

Soal adanya warga yang membawa balok kayu, Sarche menjelaskan jika hal tersebut digunakan sebagai antisipasi andai para warga ini mendapat perlawanan dari kelompok bermotor tersebut.

"Ada beberapa warga yang bawa kayu. Kayu itu kata mereka untuk menjaga keselamatan warga, bila ada perlawanan. Kami katakan itu salah. Setelah kami koordinasi dengan forum warga, maka situasi kondusif," jelasnya.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di prfmnews.id dengan judul "Begini Kata Polisi Soal Kronologi Warga yang 'Sweeping' Pengendara Night Ride di Lembang".

Lebih lanjut Sarche tak menampik jika setiap akhir pekan banyak kelompok bermotor sering menggelar Night Ride di kawasan Lembang.

Akibatnya banyak warga sekitar yang merasa terganggu dengan aktivitas tersebut.

"Warga sudah melapor sebelumnya karena kejadian terus berulang," tuturnya.

Baca Juga: Ini Perbedaan Bayi yang Lahir Normal dan Lahir Caesar, dr Zaidul Akbar: Jangan Caesar Tanpa Alasan Jelas

Oleh sebab itu pihaknya pun akan terus melakukan patroli guna mengantisipasi kegiatan Night Ride yang meresahkan itu.

"Sebelumnya setiap malam Sabtu dan Minggu, kami lakukan giat patroli untuk antisipasi kelompok motor. Permintaan warga, kami sudah sampaikan untuk tidak melakukan kegiatan di atas jam malam untuk kekompk motor karena Covid-19 dan PPKM masih bergulir," pungkasnya.*** (Asep Yusuf Anshori/prfmnews.id)

Editor: Rian Firmansyah

Sumber: Prfmnews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah