Ibu Hamil Kini Bisa Terima Vaksin Covid-19, Catat Syaratnya

- 21 Agustus 2021, 12:03 WIB
Ilustrasi Vaksinasi
Ilustrasi Vaksinasi /Pexels/Gustavo Fring

MAPAY BANDUNG - Vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum hingga kini masih berlangsung di Indonesia.

Pemerintah membuka peluang bagi ibu hamil untuk meperoleh vaksinasi Covid-19.

Meski demikian, terdapat sejumlah syarat yang wajib dipenuhi.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Rosye Arosdiani Apip mengatakan ibu hamil yang menjadi target yang usia kandungannya di atas 12 minggu hingga 33 minggu harus selesai 2 dosis.

Baca Juga: Jadwal dan Link Streaming Liga Inggris Wolves vs Tottenham Live di Mola TV

Baca Juga: Dibintangi Wulan Guritno, Ini Jadwal Tayang FTV Preman Pensiun Manusia Merdeka di RCTI

"Ibu hamil sudah mulai. Sudah diteliti bahwa ibu hamil dilindungi dan penting juga," katanya seperti dikutip oleh MapayBandung.com dari situs resmi Humas Kota Bandung.

Ibu hamil diberikan kesempatan untuk vaksin setelah sebelumnya pemerintah memberikan kesempatan kepada anak usia 12-17 tahun.

Hingga 19 Agustus 2021, tercatat jumlah warga Kota Bandung yang telah mendapat vaksinasi sebanyak 25.803 orang atau 10,84 persen dari target.

Rosye mengatakan, untuk dosis bagi remaja juga perlu percepatan namun terkendala dengan ketersediaan dosisnya.

Untuk usia tersebut sesuai penelitan hanya jenis vaksin Sinovac.

"Kalau di atas 18 tahun banyak pilihan, bukan hanya sinovac saja, AstraZeneca dan jenis lainnya," ujar Rosye.

Baca Juga: Polri Siap Berikan Izin Penyelenggaraan Liga 1, Jika...

Baca Juga: Nahas! Dikira Musuh, Ketua RW di Bekasi Jadi Korban Pembacokan Pelaku Tawuran

Sementara itu, Wali Kota Bandung Oded M Danial mengapresiasi masyarakat yang terus membantu upaya percepatan vaksinasi.

Pasalnya, vaksinasi dapat membantu kekebalan kelompok atau herd immunity.

"Atas nama Pemerintah Kota Bandung, saya ucapkan terimakasih dan apresiasi. Sebagai bentuk kolaborasi dari semua pihak bisa mempercepat proses vaksinasi. Alahamdulilah disini target 20.000 dosis vaksin," kata Oded.

Menurutnya, warga usia 12-17 tahun memang sudah menjadi perhatian pemarintah.

"Memang anak-anak dan remaja menjadi perhaitan. Setiap ada vaksinasi diupayakan tersedia untuk mereka," tuturnya.

Sementara itu, Ketua Ikatan Alumni ITB Gembong Primadjaja menyampaikan kegiatan vaskinasi ini berkolaborasi dengan alumni beberapa universitas seperti Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) dan Universitas Padjadjaran (Unpad).

Baca Juga: Menlu Retno Ungkap Proses Evakuasi WNI di Afghanistan, Awalnya Ingin Gunakan Pesawat Sipil

Baca Juga: Taliban Kuasai Afghanistan, Ketua PBNU Said Aqil Siradj: Jadi Motivasi Orang Radikal

"Ini kerja sama juga dengan alumni seperti ITB, Unpar dan Unpad. Kita laksanakan vaksinasi dengan jumlah 200.000 orang," ujarnya.

"Tak hanya di Bandung tetapi juga di Sumendang, Kuningan, Cianjur, Tasikmalaya dan beberapa kota lainnya. Termasuk pesantren di Jabar ini," tuturnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: Humas Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x