Warga Gumuruh Bandung Mengaku Hendak Diusir Warga Saat Isoman, Lurah Bantah dan Sebut Salah Pengertian

- 23 Juni 2021, 14:22 WIB
Rafasha, Warga Gumuruh yang mengaku diusir oleh warga sekitar padahal sedang isolasi mandiri
Rafasha, Warga Gumuruh yang mengaku diusir oleh warga sekitar padahal sedang isolasi mandiri /Twitter @Serpentine6666

MAPAY BANDUNG – Viral di media sosial warga Gumuruh, Batununggal, Kota Bandung bernama Rafasha beserta ibu dan kekasihnya diusir warga dan dicaci maki.

Padahal Rafasha dan keluarganya itu tengah menjalani isolasi mandiri akibat menderita Covid-19.

Menanggapi hal tersebut, Lurah Gumuruh, Nurma Safarini membantah ada tindakan caci maki dan pengusiran dari tetangga pasien tersebut. Diketahui, di dalam rumah itu ada tiga orang yang sedang isolasi.

"Kalau persoalan dicaci maki mungkin salah pengertian, kan yang tadinya maksudnya mungkin orang dalam keadaan terdesak bisa melakukan apapun," ujar Nurma kepada wartawan, Rabu 23 Juni 2021.

Menurut lurah, petugas datang ke rumahnya untuk memberikan pertolongan untuk Rafasha. Namun, salah tangkap oleh pihak Rafasha dan menilai warga mencaci maki dan meminta dirinya angkat kaki dari rumahnya.

Baca Juga: Kebangetan! Warga Bandung yang Lagi Isoman di Rumah Dipaksa Keluar dan Dicaci Maki

"Padahal tujuannya yg posisinya sebelah mana nih, kan nggak boleh satu rumah, mungkin ada bahasa seperti itu dia tidak terima, jadi seolah-olah harus dipisahkan, harus diusir," jelasnya.

Di samping itu, Nurma memastikan pihaknya telah menangani pasien Covid-19 sesuai aturan yang berlaku.

Terlebih, Ketua RT dan RW telah berusaha memisahkan masing-masing anggota keluarga yang positif itu untuk isolasi mandiri di tempat yang tidak bersamaan.

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah