Asal Usul Es Oyen Kota Bandung yang Melegenda, Ternyata Berasal dari Nama Hewan Ini Loh

17 Desember 2023, 13:30 WIB
Asal usul dan sejarah es campur Pa Oyen Kota Bandung yang melegenda /lilik.indrayani18/Instagram

MAPAY BANDUNG - Masyarakat Bandung dan sekitarnya tentu tidak asing dengan es oyen, minuman segar yang terdiri dari berbagai campuran buah dengan aneka pelengkap mampu memuaskan dahaga kapan saja.

Meski demikian, masih banyak yang tidak mengetahui asal-usul penamaan es oyen yang melegenda ini. Namun dari berbagai cerita yang beredar, es ini sangat erat kaitannya dengan hewan yang dimiliki pemiliknya.

Memiliki penampilang cantik dan sedap dipandang, es oyen adalah sajian manis untuk pencuci mulut yang tidak jauh berbeda dari es campur Betawi. Meski demikian, isiannya tidak memakai tape singkong atau ketan seperti es doger Betawi.

Baca Juga: 9 Rekomendasi Kedai Bebek Paling Nendang di Kota Bandung, Cocok Disantap Bareng Keluarga di Minggu Malam

Dikutip MapayBandung.com dari berbagai sumber, es oyen memiliki berbagai isian yang menggugah selera, seperti parutan daging kelapan, pacar cina, kelapa muda, nangka, kolang-kaling hingga alpukat.

Disiram dengan air gula dan kental manis secukupnya, membuat es ini banyak diburu wisatawan yang berlibur ke Bandung.

Diketahui keberadaan es oyen telah ada sejak puluhan tahun silam. Versi yang paling terkenal yaitu sang pemilik yang juga pencetus es campur ini memberi nama ‘oyen’ dari burung yang dimiliknya. Banyak yang berpendapat jika burung yang dimiliki sejenis jalak yang berwarna oranye.

Baca Juga: Rekomendasi Film Animasi Spesial Natal 2023 Paling Seru dan Ramah Anak, Cocok Ditonton Bersama Keluarga

Selain itu ada pula yang menyebut nama ‘oyen’ berasal dari orang yang pertama kali menjual es ini di kawasan Jl. Sukajadi, Bandung, lalu menunya menyebar ke seluruh penjuru kota.

Kedai es campur Pa Oyen yang berada di Sukajadi, Bandung, termasuk kedai yang sangat legendaris dan menjadi primadona.

Es campur Pa Oyen memang mudah ditemui di berbagai lokasi. Hanya saja Warung Pa Oyen 18 adalah warung yang masih eksis hingga tahun 1954. Sebelum berdiri hingga sekarang, Pa Oyen memulai usahanya dengan berjualan menggunakan gerobak.

Berada di Jl. Sukajadi No 8 Bandung, 5 menit dari RSUP Hasan Sadikin Bandung, kedai ini tidak pernah sepi pengunjung. Terlebih saat akhir pekan atau menjelang momen buka puasa.

Baca Juga: Selain Ndasmu, Inilah 15 Kata Umpatan Kasar dalam Bahasa Jawa yang Haram untuk Diucapkan

Har per mangkuk es campur Pa Oyen sangat terjangkau, dibanderol kurang dari Rp25.000 per porsi, Anda sudah dapat merasakan sensasi kesegaran es campur khas Bandung yang melegenda ini.

Tak hanya es campur saja, di kedai ini pengunjug dapat merasakan makanan berat lain seperti sate kambing, nasi goreng, bakso, hingga batagor.

Menarik bukan? Dengan harga yang terjangkau dan rasa yang khas, Anda sudah dapat merasakan kesegaran es campur yang melegenda ini. KLIK DI SINI untuk mengetahui rekomendasi kuliner menari di Kota Bandung lainnya.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Tags

Terkini

Terpopuler