Penduduknya Gak Sampai 100 Ribu Jiwa, 5 Kecamatan Tersepi di Kabupaten Bandung Juaranya Bukan Ciwidey, Tapi...

31 Oktober 2023, 19:00 WIB
Rancabali menjadi kecamatan tersepi di Kabupaten Bandung. Jumlah penduduk di kecamatan Rancabali hingga 2022 yakni 51.846 jiwa. /Pixabay/

MAPAY BANDUNG - Kabupaten Bandung memiliki 5 kecamatan tersepi yang dihuni tak lebih dari 100 jiwa penduduk.

Banyak orang menduga jika Ciwidey masuk ke dalam 5 kecamatan tersepi di Kabupaten Bandung.

Namun berdasarkan Ciwidey tidak masuk ke dalam 5 kecamatan tersepi di Kabupaten Bandung.

 

Baca Juga: 3 Kecamatan Tersepi di Kota Bandung, Juaranya Bukan Cidadap, Tapi Daerah Timur Ini

Berdasarkan data BPS hingga 2022, penduduk Kabupaten Bandung sendiri berjumlah 3.718.660 jiwa.

Dari 30 kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung, ternyata 5 diantaranya memiliki jumlah penduduk paling sepi.

Sehingg 5 kecamatan ini pun disebut sebagai tersepi diantara daerah lainnya.

Lantas di mana saja 5 kecamatan tersepi di Kabupaten Bandung itu?

Baca Juga: 5 Daerah Teramai di Kota Bandung: Juaranya Ternyata Bukan Kiaracondong, Tapi Kecamatan Ini...

Dilansir MapayBandung.com dari laman BPS, Selasa 31 Oktober 2023 ini daftarnya.

1. Kecamatan Rancabali

Rancabali menjadi kecamatan tersepi di Kabupaten Bandung. Jumlah penduduk di kecamatan Rancabali hingga 2022 yakni 51.846 jiwa.

2. Kecamatan Cilengkrang

Di urutan kedua ada Cilengkrang yang menjadi kecamatan tersepi di Kabupaten Bandung. Jumlah penduduk di kecamatan mencapai 58.224 jiwa.

 

3. Kecamatan Nagreg

Di urutan ketiga ada kecamatan Nagreg. Jumlah penduduk di kecamatan Nagreg mencapai 60.448 jiwa.

Baca Juga: Jangan Asal! Ini 5 Efek Samping Hilangkan Jerawat dengan Retinoic Acid Menurut dr. Ema Surya Pertiwi

4. Kecamatan Kertasari

Di urutan keempat ada kecamatan Kertasari. Jumlah penduduk di kecamatan Kertasari mencapai 72.462 jiwa.

 

5. Kecamatan Cangkuang

Terakhir ada kecamatan Cangkuang. Jumlah penduduk di kecamatan Cangkuang mencapai 83.163 jiwa.

Itu dia 5 kecamatan tersepi di Kabupaten Bandung.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Tags

Terkini

Terpopuler