Polsek Sukasari Sudah Kantongi Identitas Pelaku Begal di Gegerkalong Bandung

MAPAY BANDUNG - Kapolsek Sukasari Kompol M. Darmawan mengatakan, pihaknya telah mengantongi identitas pelaku begal yang beraksi di Gegerkalong Kota Bandung, pada Jumat (22/9) lalu.

"Identitas sudah dipegang, pelaku begal masih dikejar," kata Kompol M. Darmawan, saat konferensi pers yang digelar di Polsek Sukasari pada Rabu (27/9) hari ini,

Dilansir MapayBandung,com dari Instagram @polrestabesbandung, Darmawan juga menjelaskan kronologi kejadian pembegalan yang terjadi di kawasan Gegerkalong itu.

Baca Juga: Polisi Sebut Motor Korban Begal di Sukasari Bandung Berhasil Ditemukan di Cihuni Garut

"Korban berjalan malam hari dipepet 4 orang, kemudian mengancam dengan senjata tajam. Korban jatuh dan barangnya diambil," katanya.

Kapolsek Sukasari menyebut, sejumlah barang berharga korban termasuk motor korban raib diambil oleh begal.

"Motor, handphone, KTP, SIM A dan SIM C," ucap Darmawan.

Baca Juga: Sebut Dimintai 'Uang Jalan' oleh Polisi, Korban Begal di Sukasari Bandung Minta Maaf: Ada Salah Paham

Selang beberapa hari pasca pembegalan, korban melihat motornya sedang dijual di media sosial Facebook. Korban pun langsung melapor kepada polisi untuk meminta bantuan.

"Selang 3 hari pelapor datang ke Polsek Sukasari. Motornya ada di marketplace Facebook, di Wanaraja Kabupaten Garut," ucapnya.

"Kami menyiapkan personil untuk berangkat ke Garut, jam 3 sore hari Selasa 26 september ke Cihuni Garut," ujar Darmawan.

Baca Juga: Baru 18 Tahun Berdiri! Jembatan Ikonik di Kota Bandung Ini Berubah Nama Jadi Tokoh Jawa Barat, Sudah Tahu?

Bersama pelapor, kepolisian Polsek Sukasari akhirnya berhasil menemukan motor korban di wilayah Cihuni Wanaraja, Kabupaten Garut.

"Kendaraan dapat ditemukan, penjual dibawa ke Polsek Sukasari, demikian," ujarnya.***