Warga Menjerit Harga Beras di Bandung Naik Jadi Rp16 Ribu per Kilogram, Ini Penyebabnya

14 September 2023, 13:30 WIB
Ilustrasi: Pedagang beras di pasar tradisional. /Pikiran Rakyat/Nurhandoko Wiyoso

MAPAY BANDUNG - Harga beras saat ini sudah bergerak naik secara nasional, dari pantauan statistik BPS, sebanyak 86 kota terjadi kenaikan harga beras dari 90 kota yang dipantau.

Di Kota Bandung, Jawa Barat, harga beras di pasar tradisional mengalami kenaikan 14 persen atau rata-rata naik Rp1.500-Rp2.000 per kilogram.

Salah seorang pedagang beras di pasar Kosambi Kota Bandung, Rahmat Kurnia mengatakan, harga beras sudah merangkak naik sejak awal bulan September 2023 lalu.

Baca Juga: Harga Beras Kian Melambung Tinggi, Pemkot Bandung Siapkan 300 Ton Beras untuk Operasi Pasar Murah

"Kenaikan yang paling terbaru sudah naik dari dua minggu kemarin," kata Rahmat di Pasar Kosambi, dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Kamis 14 September 2023.

Kenaikan tersebut, menurut Rahmat, salah satunya akibat musim kemarau panjang yang berakibat kurangnya stok beras yang terjadi di pasar.

"Faktor utama ini kemarau panjang dampak El Nino itu yang alasan yang terkuat terus juga dari sisi pengiriman distributor juga udah susah," katanya.

Baca Juga: Bey Machmudin Berdoa Lumpur Sungai Citarum Bisa Padamkan Api di TPA Sarimukti Sepenuhnya

 

 

Diketahui, harga beras di pasar Kosambi naik 14 persen untuk beras medium dari harga Rp10.500 per kilogram menjadi Rp12.000 per kilogram.

Untuk harga beras premium naik 14 persen dari harga Rp14.000 per kilogram menjadi Rp16.000 per kilogram.

Sementara itu, harga beras di pasar Ciroyom naik 16 persen untuk beras medium dari harga Rp12.000 per kilogram menjadi Rp14.000 per kilogram.

Baca Juga: Hampir Sebulan Belum Padam, BPBD Siapkan Lumpur Sungai Citarum Untuk Padamkan Api di TPA Sarimukti

Untuk harga beras premium naik 10 persen, dari harga Rp14.500 per kilogram menjadi Rp16.000 per kilogram.

Salah satu pedagang beras di pasar Ciroyom, Siti menyebut, pasokan beras selama musim kemarau ini berkurang dari pihak distributor.

Akibatnya membuat harga beras melonjak selama dua pekan terakhir.

"Soalnya ini barang (beras) biasanya penuh, sekarang cuma sedikit," ucapnya.***

____________________________________

Ikuti berita terbaru lainnya dengan mengikuti artikel MapayBandung.com selengkapnya di Google News, KLIK DI SINI.

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler