Polisi Lakukan Mediasi Ojol dan Ojek Pangkalan yang Sempat Berseteru di Pasir Impun Siang Ini, Begini Hasilnya

3 Januari 2023, 15:11 WIB
Polsek Antapani Polrestabes Bandung mengungkapkan, pihaknya telah melakukan mediasi di antara dua belah pihak yakni ojek online (ojol) dan ojek pangkalan, yang sempat berseteru di Pasir Impun, Selasa 3 Januari 2023 siang. /Istimewa

 

MAPAY BANDUNG - Polsek Antapani Polrestabes Bandung mengungkapkan, pihaknya telah melakukan mediasi di antara dua belah pihak yakni ojek online (ojol) dan ojek pangkalan, yang sempat berseteru di Pasir Impun siang tadi.

Kapolsek Antapani, Kompol Asep Muslihat mengatakan, baik ojol maupun ojek pangkalan, keduanya kini telah mencapai kesepakatan setelah melakukan mediasi bersama.

Seperti diketahui, ada aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh ratusan driver ojol terjadi di Pasir Impun, Kota Bandung, pada Selasa 3 Januari 2023 siang ini.

Baca Juga: Tak Ada Penyesuaian, Harga BBM Pertalite Tetap Rp10.000 per Liter, Begini Penjelasan Menteri BUMN

Dalam video yang viral di media sosial, ratusan ojol menyerbu tempat yang didiami oleh ojek pangkalan di wilayah Pasir Impun, alhasil, menyebabkan kemacetan yang sangat panjang.

“Kedua belah pihak sudah berkumpul di Polsek Antapani, alhamdulillah sudah cooling down,” kata Kapolsek Antapani, Kompol Asep Muslihat, saat memberikan pernyataan kepada media, di Polsek Antapani, Selasa siang.

Terkait adanya video viral dugaan penghadangan taksi online dilarang masuk ke wilayah Pasir Impun, Asep membantah adanya aksi tersebut.

“Tidak ada yang tidak bisa masuk, semuanya bisa masuk. Cuma ada kesalahpahaman, dan itu sudah bisa kita selesaikan secara mediasi bersama,” katanya.

Baca Juga: Erick Thohir Ungkap Penyesuaian Harga BBM Non Subsidi Siang Ini Sesuai Arahan Presiden dan Rapat Tiga Menteri

Sedangkan, saat ditanya mengenai apa sebenarnya yang menjadi permasalahan di Pasir Impun, Asep menjelaskan, bahwa ada kesalahpahaman di antara ojol dan ojek pangkalan.

“Kami memediasi antara dua pihak, antara pihak ojek online (ojol) dan ojek pangkalan, yang disampaikan dari masing-masing pihak adalah memang ada persoalan,” ucap Asep.

“Khususnya ojek pangkalan dan ojek online yang ada di wilayah Bandung Timur, dari mulai Cicaheum sampai dengan Panyileukan,” ucapnya.

Baca Juga: Resmi! Kota Bandung Cabut Perwal PPKM, Satgas Covid-19 Masih Lakukan Pengawasan

Asep menambahkan, pihaknya akan menjembatani ojol dan ojek pangkalan kepada pihak berwenang untuk membahas regulasi-regulasi terkait.

“Regulasi atau aturan yang bisa menaungi di antara pihak-pihak (ojol dan ojek pangkalan) ini, akan kami jembatani kepada pihak yang berwenang,” pungkas Asep.***

____________________________

Ikuti artikel MapayBandung.com selengkapnya di Google News, KLIK DI SINI.

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler