MAPAY BANDUNG - Vaksinasi dengan target lansia terus dilakukan. Hari ini Senin 24 Mei 2021, vaksinasi lansia dilakukan di Rumah Kepala Desa Nanjung, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung.
Kepala Puskesmas Margaasih dr Irda mengatakan, vaksinasi lansia di Kecamatan Margaasih baru mencapai 15 persen.
Banyak diantara lansia, lanjut Irda, enggan untuk divaksin pada saat puasa lalu. Padahal, pihaknya sudah memberikan sosialisasi tentang vaksinasi yang tidak membatalkan puasa.
Baca Juga: Menpan RB Ancam Pecat 3 ASN yang Terlibat Jual Beli Vaksin di Sumatera Utara
"Jumlah vaksin keseluruhan untuk lansia 3.968 tapi kita baru bisa untuk lansia penyuntikan ini 15 persen karena kemarin terpotong shaum dibulan Ramadhan banyak yang menolak karena takut batal. Walaupun kita sudah memberikan penyuluhan bahwa vaksin ini aman, halal dan tidak membatakan. Jadi sesuai janji mereka, mereka mau divaksin sesudah lebaran," kata Irda.
Meski begitu, Irda bersama pihak terkait lainnya berusaha untuk mencapai target ini dengan melakukan jemput bola kepada lansia.
Para lansia dijemput untuk bisa mendapatkan vaksinasi.
"Kami juga melakukan jemput bola karena kasian banyak lansia yang rempo kalau bahasa sundanya, gak bisa jalan jauh. Jadi kami menjemput dengan bersama aparat kader rt rw setempat bersama pak kades dan aparat lainnya yang ikut membantu," lanjutnya.
Senada dengan dr Irda, Kepala Desa Nanjung, Dian Irawan mengatakan sudah memberikan pengertian dan penjelasan kepada warga khususnya lansia.
Baca Juga: Beredar Video TNI Sampai di Palestina, Siap Bertempur Lawan Israel, Benarkah?
Ia mengaku berat pada awalnya karena banyaknya info hoax. Dian mengaku melakukan pendekatan yang manusiawi untuk menjangkau dan membujuk lansia untuk ikut program vaksinasi.
"Kita duluan. saya sendiri kepala desa, terus BPD, kader, saya dahulukan. Buktinya saya, saya gak apa-apa (divaksin). RW sama RT juga didahulukan biar jadi contoh buat masyarakat, jadi percaya Pak rt Pak rw gak apa-apa," ujar Dian.
Vaksinasi yang dilakukan hari ini menjangkau 4 RW di RW 12, 3, 11, dan 1.
Jumlah vaksinasi yang disediakan berjumlah 80 dosis vaksin. Dosis ini juga diberikan kepada para pendaping yang membawa dua lansia.
Dian berharap masyarakat khususnya lansia ikut dalam program vaksinasi untuk meminimalisir risiko penularan dan penyebaran Covid-19 atau virus corona.
Baca Juga: WOW ! Gerhana Bulan Super Blood Moon akan Terjadi 26 Mei, Bertepatan dengan Waisak
"Ini kan bagian dari program pemerintah, jadi mari kita sukseskan, kita masih dalam masa pandemi. Ada virus corona. Ini kepedulian pemerintah, dan ini gratis. Sekarang untuk lansia dulu, jadi mari kita dukung," pungkasnya.***