MAPAY BANDUNG - Pecinta tanaman hias aglonema wajib menghindari 3 kesalahan ini agar aglonema tidak cepat mati.
Sebab 3 kesalahan ini tanpa disadari sering dilakukan yang menyebabkan aglonema jadi cepat mati.
Jika 3 kesalahan ini dilakukan terus menerus maka jangan heran aglonema cepat mati dengan kondisi layu dan akarnya membusuk.
Baca Juga: SIM Keliling Kota Bandung Hari Ini Ada Dimana? Berikut Jadwal dan Lokasinya Rabu 23 November 2022
Dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube Pupuk Lahah, berikut 3 kesalahan saat merawat aglonema yang harus dihindari agar tidak cepat mati.
1. Menyiram aglaonema setiap hari
Seperti tanaman lainnya, aglonema juga butuh air sehingga perlu disiram secara rutin agar tetap hidup.
Namun, jika terlalu sering menyiram aglonema apalagi setiap hari merupakan cara yang salah dalam merawat aglaonema.
Oleh karena itu, disarankan untuk atur waktu penyiraman misalnya 3-4 hari sekali atau sesuaikan dengan kelembaban media tanam.
2. Memberi pupuk dengan pupuk kandang yang belum matang
Pupuk kandang yang belum matang mengandung bahan organik tinggi dan zat beracun bagi tanaman termasuk tanaman aglonema.
Baca Juga: Antisipasi Gempa Susulan di Malam Hari, Bupati Cianjur Imbau Tak Tinggal di Rumah
Penambahan pupuk ini bisa berdampak buruk karena berkembangnya nematoda atau cacing cacing kecil dalam media tanam yang merusak akar aglonema.
Selain itu mengakibatkan suhu media tanah meningkat dan penyerapan unsur hara pun terganggu.
Maka solusinya gunakanlah pupuk kandang yang sudah matang sempurna yang mempunyai ciri bentuk dan warna menyerupai tanah dan tidak berbau busuk.
Baca Juga: Link Nonton Reborn Rich Episode 4 dengan Sub Indo, Streaming Full HD Disini
3. Terlalu sering mengganti pot
Ternyata terlalu sering mengganti pot menjadi salah satu kesalah dalam merawat tanaman aglonema.
Karena dapat mengganggu dan merusak akar tanaman aglonema yang menyebabkan sulit berkembang.***