MAPAY BANDUNG – Dokter sekaligus selebgram, dr. Clarin Hayes menjawab pertanyaan terkait mitos pada payudara.
Tak sedikit yang bertanya, apakah memijat payudara dengan minyak bulus akan membuatnya lebih besar dan padat?
Seperti diketahui, penggunaan minyak bulus sejak zaman dahulu digunakan untuk memijat payudara agar terlihat lebih besar, padat, dan berisi.
Hanya saja, apakah payudara yang telah dipijat dengan minya bulus benar-benar akan bertambah ukurannya atau hanya bersifat sementara saja?
“Jawabannya sekarang belum ada bukti ilmiah yang menjelaskan dan memastikan memijat payudara akan membuat besar secara permanen,” ucap dr. Clarin Hayes seperti dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Clarin Hayes pada Rabu 7 September 2022.
Menurut dokter jebolan Universitas Diponegroro tersebut mengungkap jika memijat payudara tentu akan meningkatkan aliran darah ke area tersebut.
Memijat payudara akan melancarkan sirkulasi darah di payudara, sehingga akan terlihat lebih besar, padat, dan mengembang.
“Ini hanya terjadi sesaat saja. Saat dipijat akan membesar, tetapi setelah berhenti memijat ya kembali lagi karena sudah tidak ada rangsangan aliran darah yang meningkat,” ujarnya.
Lain halnya ketika memijat payudara dilakukan pada masa puber. Menurut dr. Clarin hayes, memijat payudara saat masa pubertas akan memberikan kesempatan pada payudara untuk menjadi lebih besar.
“Mungkin kalau seperti itu sedang di masa pubertas aja jadi hormonnya lagi naik,” sambungnya.
Baca Juga: Segera Tawar dan Bawa Pulang, Ini Tuah Burung Perkutut Sabda Jati yang Bikin Hati Tenang
3 faktor yang menentukan ukuran payudara
Bukan memijat payudara yang membuatnya terlihat lebih besar. Menurut dr. Clarin Hayes, terdapat sedikitnya 3 faktor yang membuat ukuran payudara wanita terlihat lebih besar.
1. Genetik
Lihat terlebih dahulu jika kedua orang tua memiliki otot payudara yang besar, maka kemungkinan wanita akan memiliki payudara yang besar juga.
“Karena itu genetik dan keturuanan,” ucap dr. Clarin Hayes.
2. Hormonal
Selain faktor genetik, hormon memiliki pengaruh besar yang menentukan ukuran payudara seorang wanita. Terlebih saat menstruasi, ukuran payudara biasanya akan lebih terlihat membesar.
“Hormon-hormon seperti estrogen dan progesteron akan memengaruhi ukuran serta memperbesar saluran darah di payudara,” ujarnya.
Mengonsumsi obat-obatan yang mengandung hormon estrogen dan progesteron memang dapat meningkatkan ukuran payudara.
Hanya saja efek dari suplemen hormon tersebut hanyalah sementara. Usai menggunakan hormon tersebut, ukuran payudara kan kembali ke bentuk semula.
Baca Juga: Diduga Hewan Peliharaan Nyi Roro Kidul, Inilah Mitos Ikan Sidat Sungai Jurang Gandul Ponorogo
3. Nutrisi dan berat badan
Faktor terakhir dan menjadi penentu ukuran payudara pada wanita adalah asupan nutrisi dan berat badan.
Perlu diingat jika payudara terdiri dari jaringan lemak. Apabila wanita sedang naik berat badan, maka ukuran payudaranya akan terlihat lebih besar dari biasanya.
“Tapi kalau kalian diet atau habis sakit dan berat badan turun, bra akan lebih longgar dan ukuran payudara terlihat mengecil,” pungkas dr. Clarin Hayes.***