MAPAY BANDUNG - Seorang dokter sekaligus healthy vlogger dr. Saddam Ismail mengungkap beberapa komplikasi yang dipicu oleh penyakit asam urat.
Penyakit asam urat sendiri banyak sekali dialami orang tua bahkan kalangan orang dewasa.
Oleh karena itu, menurut dr. Saddam Ismail penyakit asam urat harus segera disembuhkan agar tidak memicu komplikasi.
Baca Juga: 1 Amalan Ini Bisa Berikan Ketenangan Hati, Ustadz Adi Hidayat: Solusi Terbaik Hadapi Rintangan Hidup
“Kalau asam urat berlanjut terus-menerus nanti bisa mengalami temen-temen nantinya ya komplikasi,” ujar dr. Saddam Ismail.
Dilansir MapayBandung.com dari kanal Youtube Saddam Ismail pada Kamis 9 Juni 2022, berikut 5 komplikasi akibat asam urat yang harus diwaspadai.
1. Batu ginjal
Batu ginjal adalah salah satu komplikasi yang bisa terjadi ketika asam urat di tubuh tidak normal.
Baca Juga: 4 Cara Mudah Menjinakkan Burung Perkutut Giras dan Kelabakan, Segera Jemur Perkutut di Lokasi Ini
Komplikasi ini terjadi ketika kristal asam urat terbentuk di saluran kemih yang lama kelamaan mengakibatkan terbentuknya batu ginjal.
2. Gagal ginjal
Batu ginjal akibat terbentuknya kristal asam urat lama kelamaan akan mempengaruhi ginjal dan bisa mengakibatkan ginjal rusak.
3. Tophi
Tophi adalah gumpalan kristal yang terbentuk di bawah kulit yang dapat membesar dan menyebabkan rasa sakit saat asam urat menyerang.
Gumpalan tophi bisa muncul di tangan dan kaki yang bisa meradang kemudian bisa mengeluarkan cairan.
4. Penyakit jantung
Asam urat yang sering kambuh berarti adanya peradangan pada sendi, hal ini meningkatkan resiko terkena penyakit jantung.
Untuk menghindarinya tentu harus merubah pola hidup menjadi lebih sehat yang membuat kadar asam urat kembali normal.
Baca Juga: Hati-hati! 3 Gejala Ini Bisa Jadi Indikasi Pembuluh Darah Bermasalah Kata dr. Zaidul Akbar
5. Gangguan tidur
Serangan asam urat biasanya sering kambuh di malam hari ataupun dini hari akibatnya waktu tidur akan terganggu.
“Kurang tidur teman-teman gampang capek gampang lelah kemudian imun juga nggak bagus jadi gampang sakit,” kata dr. Saddam Ismail.***