Network
MAPAY BANDUNG - Burung kacer kesayangan Anda tiba-tiba lesu dan kurang birahi tentu akan membuat sedih dan tidak bersemangat.
Meski kondisi burung sehat dan suara nyaring, namun seringkali burung kacer menjadi lesu dan kurang birahai akibat pemilihan voer atau pakan yang tidak tepat.
Pencinta burung kacer harus berhati-hati dalam memilih voer karena sangat sering ditemukan kandungan serta nutrisi pada voer yang tidak sesuai untuk pencernaan burung yang ditandai dengan berubahnya kotoran.
Baca Juga: Racikan Pakan Burung Kacer: Cukup 5 Sendok Kroto Ditambah Cairan Rahasia Ini Dijamin Langsung Gacor
Mengutip dari kanal YouTube DR Kacer New, berikut ini jenis voer yang menyebabkan burung kacer lesu dan tidak birahi.
1. Voer dengan kadar protein terlalu tinggi
Perlu diingat jika kecocokan voer untuk burung kacer satu dengan yang lainnya adalah berbeda. Untuk itu perlu diperhatikan kotoroan yang terlihat saat memberikan voer. Kotoran berbau menyengat pada burung kacer disebabkan karena pencernaan burung sedang tidak bekerja maksimal akibat kandungan protein dalam tubuh terlalu tinggi.
Jika kotoran tercium bau menyengat dari jarak satu meter lebih setelah diberikan voer dengan kadar protein tinggi, sebaiknya segera mengganti voer tersebut.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Persib vs PSM Makassar di Siaran Langsung Liga 1 Hari Ini, Klik Gratis
Solusi lain yang dapat diberikan pada burung kacer yaitu memperbanyak aktivitas pada burung dan meningkatkan frekuensi menjemur. Perlu diingat jika voer dengan harga yang mahal dan tinggi tidak selalu cocok dengan burung kacer milik Anda.
2. Voer dengan kadar protein terlalu rendah
Semakin murah voer, biasanya kadar protein yang terkandung akan semakin rendah. Jika diberikan secara rutin pada burung kacer, akan membuatnya lesu dan tidak birahi. Bahkan dalam beberapa kasus, kotoran burung kacer akan terlihat cair dan mencret.
Jika terjadi demikian, tingkatkan kadar protein pada voer karena burung sedangkan kekurangan protein dan nutrisi lain pada tubuhnya. Selain itu perhatikan perawatan lain karena seringkali kotoran cair disebabkan dehidrasi berlebihan akibat menjemur terlalu lama.
Baca Juga: Persib vs PSM di Liga 1 Hari Ini: Jadwal, Preview dan Link Live Streaming
Untuk memilih voer yang baik untuk burung kacer sebaiknya pilihlah voer yang tidak berwarna. Voer berwarna netral seperti warna katul atau dedak dapat menjadi pilihan.
Jangan terkecoh dengan warna hijau yang disebut mengandung rumput laut, karena kebanyakan warna tersebut berasal dari pewarna makanan.
Selanjutnya pilihlah voer untuk burung kacer dengan kandungan nutrisi yang lengkap dan sesuai dengan kebutuhan burung kacer. Selain itu pastikan kandungan gizi lain, seperti lemak, asam amino, dan karbohidrat tertulis dalam bungkus kemasan voer.
Baca Juga: Kota Bandung Sudah Masuki Musim Hujan, Puncaknya Diprediksi Terjadi Maret 2024
Itulah penyebab burung kacer lesu dan kurang birahi akibat pemberian voer yang kurang tepat. Kesimpulannya setiap burung memiliki daya tahan tubuh dan sistem pencernaan yang berbeda, untuk itu pilihlah voer dengan kandungan yang dibutuhkan.***
