Baca Juga: Program Desa Digital: Mendorong Kesejahteraan Masyarakat Desa Melalui Teknologi
Dalam hadits tersebut, disebutkan jika membunuh cicak bisa berganjar pahala jika dilakukan dengan ikhlas.
مَنْ قَتَلَ وَزَغًا فِى أَوَّلِ ضَرْبَةٍ كُتِبَتْ لَهُ مِائَةُ حَسَنَةٍ وَفِى الثَّانِيَةِ دُونَ ذَلِكَ وَفِى الثَّالِثَةِ دُونَ ذَلِكَ
Artinya: Barang siapa membunuh cicak dengan sekali pukulan, maka dia mendapat kebaikan sekian dan sekian. Barang siapa membunuh cicak dengan dua kali pukulan, maka dia memperoleh kebaikan sekian dan sekian, yang lebih sedikit daripada yang pertama. Jika dia membunuh cicak dengan tiga kali pukulan, maka dia memperoleh kebaikan sekian dan sekian, yang lebih sedikit daripada yang kedua. (HR Muslim)
Cicak sendiri tergolong ke dalam hewan yang fasik, dan dapat menghadirkan keburukan pada manusia.
Baca Juga: Jenderal Dudung Pastikan 3 Anggota TNI Penganiaya Warga Aceh Hingga Tewas Dihukum Berat
Selain karena termasuk sekutu setan, adanya cicak juga menandai bersih atau tidaknya sebuah rumah.
Perlu diketahui, cicak adalah hewan yang senang dengan tempat kotor, hal ini bisa dilihat dari nyamuk yang jadi makanannya. Nyamuk sendiri identik dengan virus dan bekteri.