“Jadi dunia leluhur kan sudah di alam yang lain, sehingga alam (bagian) yang tidak baik pun akan ikut campur di situ,” ungkapnya.
Baca Juga: Sedang Tayang! Nih Link Nonton See You in My 19th Life Episode 10 Malam Ini
Hingga kini, tradisi dan kepercayaan masyarakat Jawa menyebut jika malam 1 Suro adalah waktu di mana makhluk astral melepaskan energi negatif.
Dalam Bahasa Jawa, energi negatif ini disebut Bala atau Sengkala.
Dari kepercayaan itulah muncul berbagai keyakinan serta pantangan yang jangan sampai dilanggar pada malam 1 Suro.
Misalnya, larangan keluar rumah bagi orang yang lahir pada weton tertentu, pantangan mengadakan pesta, hingga tidak diperkenankan untuk pindah rumah.
Padahal menurut Prapto Yuwono, stigma angker dan mistis tidaklah tepat karena malam 1 Suro adalah malam yang penuh berkah.
“Sebetulnya agak salah kaprah. Justru bagi masyarakat Jawa, malam 1 Suro adalah malam sakral dan disucikan,” tuturnya.
“Bukan justru diartikan sebagai sial (karena sengkala),” sambungnya.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kabupaten Bandung Minggu Ini dari 17 sampai 23 Juli 2023, Cek Syaratnya