Dalam tokoh pewayangan Jawa, Narayana ini adalah wujud reinkarnasi dari titisan Dewa Wisnu.
Maka dari itu, katuranggan perkutut narayana ini juga memiliki arti yang baik, dan termasuk ke dalam burung perkutut yang dianjurkan untuk dipelihara.
Katuranggan perkutut narayana mempunyai kebiasaan menunduk di sangkar, yang mengisyaratkan sebuah penghormatan kepada yang ada diatas.
Oleh sebab itu, anda disarankan untuk tidak mengganggu, ketika katuranggan perkutut narayana sedang menunduk di sangkarnya.***