Setelah keris atau benda pusaka bersih, keringkan menggunakan kain mori kemudian oleskan minyak dengan aroma yang harum seperti minyak misik atau minyak zakfaron.
4. Putar di atas asap kayu gaharu
Langkah keempat, putar keris di atas dupa, kayu gaharu, atau benda sejenis yang telah dibakar sambil membaca doa.
Usahakan agar asap mengenai seluruh bagian keris atau benda pusaka yang telah dimandikan sebelumnya.
Baca Juga: Dijamin Subur, Bebas Jamur dan Gondrong Akar, Siapkan Racikan Khusus Ini untuk Aglonema Kesayangan
5. Simpan di tempat kering
Setelah keris diputar dan diberikan wewangian, saatnya memasukkan kembali keris ke dalam sarungnya.
Letakkan kembali keris ke dalam tempatnya dan pastikan lemari penyimpanan keris atau benda pusaka dalam keadaan kering dan tidak lembab agar terhindar dari jamur dan karat.***