Bagaimana Nasib Arwah Tumbal Pesugihan? Benarkah Jadi Pelayan dan Pagar di Istana Gaib? Begini Penjelasannya

- 21 Februari 2022, 06:30 WIB
Ilustrasi. Bagaimana Nasib Arwah Tumbal Pesugihan? Benarkah Jadi Pelayan dan Pagar di Istana Gaib? Begini Penjelasannya
Ilustrasi. Bagaimana Nasib Arwah Tumbal Pesugihan? Benarkah Jadi Pelayan dan Pagar di Istana Gaib? Begini Penjelasannya /francescoch/Pixabay

MAPAY BANDUNG - Misteri mengenai nasib arwah tumbal pesugihan, memang masih jadi misteri.

Ada yang bilang, arwah tumbal pesugihan bakal terkatung di alam baka.

Sebagian lagi berpendapat bahwa arwah tumbal pesugihan, akan dijadikan budak oleh para makhluk halus.

Kami pun telah menghimpun sebagian informasi mengenai nasib arwah tumbal pesugihan.

Baca Juga: Bahaya! Usus Bocor Ternyata Bisa Memicu Penyakit Autoimun, Begini Penjelasan dr. Zaidul Akbar

Seperti yang kami dapat, dari salah seorang pria yang pernah mengikuti ritual pesugihan Dewi Lanjar, bernama Muklis.

Muklis mengatakan, ia nyaris terjebak dalam kubangan hitam dunia pesugihan.

Namun untungnya akal sehat dan nurani, masih menuntunnya pada jalan kebenaran.

"Saya hampir menyerahkan anak kandung saya sebagai tumbal, tapi karena rasa sayang saya, akhirnya niat tersebut saya urungkan," ucap Muklis, dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Lentera Malam, Minggu 20 Februari 2022.

Baca Juga: Horor! Diduga Bekas Pesugihan, Sosok Pocong Membuat Teror kepada Warga Desa di Banyuwangi

Muklis mengaku lebih lega setelah tawaran yang diberikan Dewi Lanjar ia tolak.

Meskipun ia tak mendapat kemakmuran lantaran gagal memberikan syarat tersebut, namun ia senang masih bisa menjaga anak kesayangannya dari gangguan makhluk halus.

Lain cerita dengan Yanto, sahabat Muklis yang nekat menerima pinangan dari Dewi Lanjar.

Menurut Muklis, Yanto rela menukar sisa usianya, hanya demi kenikmatan dunia sesaat.

"Kalau Yanto, dia terima syarat yang diajukan Dewi Lanjar. Bahkan Yanto siap mengurangi sisa usianya," ujarnya.

Muklis menyampaikan, ada bermacam alasan yang mendorong Yanto melakukan aksi nekat tersebut.

Baca Juga: Satgas Waspada Investasi Panggil Indra Kenz Hingga Doni Salmanan, Minta Hentikan Promosi Binary Option Ilegal

Pertama, Yanto ingin memperbaiki kondisi ekonomi, sebab selama ini ia hanya bekerja sebagai buruh pemulung sisa biji kopi.

Kedua, Yanto merasa belum cukup bermanfaat untuk kedua orangtuanya, jadi ia berharap segera bisa membahagiakan mereka.

"Alasannya, karena faktor ekonomi dan orang tua," lanjut Muklis.

Singkat cerita, kondisi ekonomi Yanto mulai beranjak membaik.

Kini, Yanto memiliki rumah yang sangat layak, beberapa kendaraan siap pakai, juga usaha yang terbilang sukses.

Namun nampaknya kenikmatan itu tak bisa selamanya dinikmati Yanto.

Karena pada akhirnya, Dewi Lanjar menjemput Yanto di sisa usia yang telah mereka sepakati.

"Konon, arwah dari pengikut yang rela menukarkan nyawanya demi harta, bakal dijadikan pagar yang ditancapkan di sekitar istana gaib," kata Muklis.

Artinya, arwah mereka bakal terkatung sesuai waktu yang disepakati.

Bisa jadi pagar yang ditusuk serupa sate, hingga ditancapkan di sekitar istana.

Bisa juga juga jadi pelayan istana, dengan tugas yang bermacam-macam.

Intinya, arwah mereka akan diperlakukan seperti mainan oleh para makhluk halus, wallahu'alam.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah