Network
MAPAY BANDUNG – Basuki Bawono adalah satu dari sekian pelukis Nyi Roro Kidul yang legendaris.
Pria kelahiran Bandung 16 Desember 1948 silam ini membuat lukisan Nyi Roro Kidul pada tahun 1996 silam.
Lukisan Nyi Roro Kidul karya Basuki Bawono sarat makna dan nilai-nilai yang terkandung dari setiap goresan yang dibuatnya.
Tidak hanya itu, lukisan Nyi Roro Kidul yang dapat dijumpai di kamar 308 Inna Samudra Pelabuhan Ratu tersebut memberikan aura mistis yang besar kepada siapa saja yang melihatnya.
Baca Juga: Waspada! Penyakit dan Dua Hal Ini Bikin Kamu Rentan Kesurupan, Nomor 2 Bisa Terjadi Setiap Bulan
“Setiap lukisan kan ada judul, saya menggambarkan lukisan ini seorang ratu yang sedang duduk di singgasana kelautan,” kata Basuki Bawono seperti dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube talenta tri joko purnomo pada Senin 17 Desember 2022.
Lukisan Nyi Roro Kidul karya Basuki Bawono ini jika ditelisik lebih jauh, akan terlihat sosok ibu ratu dengan kain yang menjuntai. Dari setiap siluet warna hijau kain, akan nampak tulisan Ibu Kidul.
Setelah menyelesaikan lukisan ini, Basuki Bawono mengaku banyak sekali kebetulan di luar nalar tentang sosok Nyi Roro Kidul selama ini.
Baca Juga: Waspada Wanita yang Sedang Menstruasi, Ternyata Bisa Jadi Rentan Kesurupan!
“Ternyata banyak kebetulan-kebetulan yang berhubungan dengan kejadian maupun hal-hal di daerah Pelabuhan Ratu,” tuturnya.
Lukisan yang ada di kamar 308 Inna Samudra adalah reproduksi dari lukisan miliknya. Lukisan asli dapat dilihat di galeri milik Basuki Bawono.
“Ada kesinambungan dengan pihak hotel Inna Samudra, akhirnya saya buatkan yang ukurannya besar dan terpasang di kamar 308,”ucapnya.
Mitos yang berkembang, untuk dapat melukis sosok Nyi Roro Kidul diperlukan tirakat atau ritual agar dilancarkan segala proses pembuatannya. Hal ini dibenarkan oleh Basuki Bawono namun, tidak ada ritual khusus saat membuat lukisan ini.
“Kalau saya buat lukisan ini ritual sebisanya aja ya. Karena ini pada awalnya saya tidak berniat untuk membuat lukisan yang sifatnya mistis. Tidak ada bakar kemenyan, itu tidak ada,” tuturnya.
“Karena ini saya anggap hanya sebuah lukisan dan saya Islam jadi saya sebelum melukis saya berdoa dahulu,” sambungnya.
Selain sosok Nyi Roro Kidul yang tengah duduk di tengah batu, aura mistis terlihat dari makhluk berbentuk ular yang terlihat nyata di tengah lukisan.
Ada fenomena ganjil sebelum Basuki Bawono membuat lukisan Nyi Roro Kidul ini.
“Bentuk ular dalam lukisan, karena istri saya mendapat seperti bisikan. Kalau mau buat lukisan ini tolong didampingi dengan ular yang besar,” tuturnya.
Ular yang bertanduk menurut Basuki menggambarkan makhluk penjaga dengan usia yang sangat tua.
“Lalu kenapa ada tanduk, ini ular sudah sangat lama jadi saya munculkan tanduknya,” tandasnya.***
