Network
MAPAY BANDUNG – Gunung Hejo yang terletak di kilometer 97 Tol Cipularang, Purwakarta, memiliki fenomena mistis pesugihan yang belum terpecahkan.
Kecelakaan yang sering terjadi di kilometer 97 Gunung Hejo kerap dikaitkan dengan tumbal pesugihan yang terjadi selama ini.
Jo, narasumber yang telah disamarkan identitasnya nekat pergi ke Gunung Hejo untuk membuktikan ritual pesugihan yang sering dikatakan masyarakat setempat.
Baca Juga: Geger Penampakan Mengerikan Jin Penglaris Ditemukan Kyai Asal Jakarta, Diduga Rumah Makan Pesugihan
Eksplorasi pesugihan Gunung Hejo yang terletak di Purwakarta ini dilakukan Jo pada tahun 2018 silam.
Untuk menuju area pesugihan ini, para peziarah akan berhenti di rest area terdekat dan berjalan langsung ke petilasan Gunung Hejo.
Rasa penasaran membuktikan ritual pesugihan di Gunung Hejo sangat memuncak karena sering mendapatkan penglihatan gaib.
Baca Juga: Robert Optimis David Da Silva Segera Cetak Gol
Jo tidak datang seorang diri, ia memutuskan untuk melakukan eksplorasi malam hari bersama rekan-rekannya.
“Nah untuk ke Gunung Hejo itu enggak bisa sembarangan di hari itu, harus datang dulu ke kuncen terus bilang keperluannya apa,” kata Jo seperti dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Lentera Malam pada Jumat 14 Januari 2022.
Kesalahan fatal yang dilakukan Jo dan rekan-rekannya adalah tidak meminta izin kepada juru kunci untuk mendaki gunung. Ia sendiri menyadari jika rasa penasarannya waktu itu adalah salah.
“Sampai lah tuh kita di samping gerbang Gunung Hejo. Di sana ada jajaran anak tangga dan biasanya harus ambil wudhu dahulu sebelum ziarah,” tutur Jo.
Baru beberapa anak tangga diinjak, mereka dipanggil sosok cantik seperti bidadari berkaki ular.
Mereka yang tidak memiliki kepekaan batin akan merasakan perbedaan suhu udara walaupun tidak dapat melihat makhluk gaib di sekitarnya.
Baca Juga: Inilah Ciri-Ciri Orang yang Pakai Susuk Kecantikan Kata Ahli Spiritual, Nomor 1 Sering Ditemui
Jo mengungkap, sosok tersebut mengikutinya selama perjalanan ke puncak Gunung Hejo. Siluman ular tersebut sebenarnya tidak mengganggu, ia hanya melihatnya dari kejauhan.
Selama perjalanan ke puncak, banyak teriakan orang kesakitan dan tangisan menyayat hati. Semua rekannya mendengar kegaduhan yang sama selama perjalanan ini.
Setibanya di pos satu Gunung Hejo, Jo melihat pusara berbentuk batu dengan keramik putih yang dipagari besi.
Baca Juga: Pakai Penglaris Pocong! Warung Makan Ini Bikin Pembeli Jijik Bukan Main
Di malam itu terlihat beberapa orang sedang mengantri untuk ritual. Jo tidak mengganggunya dan terus melanjutkan perjalanan ke tempat pertapaan lain
Saat melanjutkan perjalanan ke tempat lain, Jo mendapat bisikan gaib dari makhluk tak kasat mata.
“Mau karomah atau enggak?” kata sosok tersebut berbisik.
Baca Juga: Ngeri! Tak Hanya Susu dan Kopi, Ini Minuman Favorit Boneka Arwah, Harganya Luar Biasa Murah
Jo tersadar jika sosok tersebut menggodanya agar melakukan ritual pesugihan. Tidak hanya itu, ular-ular dengan tubuh wanita yang cantik menggodanya.
Menurutnya, jika melihat sosok tersebut lebih baik diabaikan saja dan jangan pernah tergoda mengambil pesugihan di Gunung Hejo.
Di jalur tangga Gunung Hejo terbagi beberapa pos dengan tujuan yang berbeda. Pos pertama untuk kemudahan segala urusan, pos kedua untuk naik jabatan.
Sedangkan untuk mendapat karomah ilmu kebatinan ada di bawah, letaknya selalu tertutup dan orang-orang tertentu saja yang dapat memasukinya.
Jo berpesan untuk tidak melakukan eksplorasi ke Gunung Hejo seorang diri, terlebih lagi tanpa izin dari juru kunci.
Selain itu perlu diingat, ada risiko jika mengganggu orang-orang yang sedang melakukan ritual pesugihan di Gunung Hejo ini.***
