Network
MAPAY BANDUNG - Misteri tewasnya seorang kuli bangunan sempat membuat heboh salah satu kampung di Bandung.
Pasalnya, ia ditemukan tewas secara tak wajar, hingga berakhir jadi korban tumbal pesugihan.
Bahkan, banyak warga yang menduga jika korban dijadikan tumbal pesugihan oleh sang pemilik proyek di Bandung.
Benarkah? Simak ceritanya dibawah ini. Kejadian ini terjadi pada pertengahan tahun 2021.
Korban ditemukan tewas secara tak wajar setelah mengonsumsi jagung rebus di rumah pemilik proyek milik keluarga Roni.
Banyak yang merasa janggal dengan kematian korban.
Bahkan tak sedikit yang menduga jika korban dijadikan tumbal pesugihan oleh keluarga Roni.
Informasi ini disampaikan oleh salah seorang tetangga keluarga Roni yang bernama Yuni.
Yuni mengatakan, jika semua warga curiga dengan kematian seorang kuli bangunan di tempat proyek keluarga Roni.
"Semua warga curiga, korban jadi tumbal munjung (pesugihan)" ucap Yuni pada Tim MapayBandung.com Kamis 6 Januari 2022.
Yuni juga merasa jika kecurigaan dirinya dan warga lainnya bukan tanpa alasan.
Sebab, beberapa waktu sebelumnya, 3 orang kuli bangunan juga ditemukan meninggal usai bekerja di proyek milik keluarga Roni.
Baca Juga: Sering Kehilangan Uang Gegara Tuyul? Baca Doa Ini Dijamin Uang Bakal Aman
"Sebelumnya juga ada yang meninggal, 3 orang kuli bangunan," ujar Yuni.
Jadi jika dihitung, total ada 4 orang kuli bangunan yang meninggal selama proyek pembangunan rumah mewah milik keluarga Roni berjalan.
"Sampai saat ini ada 4 orang kuli yang jadi korban," terang Yuni.
Tetapi, keluarga Roni tetap menyangkal tuduhan yang dilayangkan warga sekitar terkait tumbal pesugihan.
Baca Juga: SIMAK Ciri-Ciri Orang yang Pelihara Tuyul, Badannya Mengeluarkan Bau Tak Sedap, Bikin Mual
Mereka menganggap, jika kematian para kuli bangunan adalah hal yang wajar.
"Mereka nganggap kematian para kuli bangunan itu hal yang wajar-wajar aja, karena udah waktunya," kata Yuni.
Tetapi, hingga kini Yuni dan warga lainnya masih menaruh rasa curiga pada keluarga Roni.
Bahkan, para warga merasa takut jika berada di dekat keluarga Roni.***
